Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat Pelatih Belanda, Persitara Bebas dari Ancaman BLI

Kompas.com - 04/02/2009, 17:42 WIB

JAKARTA, RABU - Klub Persitara Jakarta Utara akhirnya bisa bernapas lega. Pasalnya, mereka bakal bebas dari ancaman Badan Liga Indonesia (BLI) lantaran telah memiliki seorang pelatih berlisensi A yang berasal dari Belanda, Dick Buitelaar.

Sebelumnya, Persitara mendapat peringatan keras dari BLI dan terancam dicoret dari kontestan Liga Super Indonesia (LSI). Alasannya, "Laskar si Pitung" tidak memiliki pelatih berlisensi A yang merupakan syarat utama peserta LSI.

Manajer Persitara Hary Ruswanto mengatakan, pihaknya sudah menunjuk Buitelaar untuk jadi pelatih hingga musim kompetisi 2008/2009 berakhir. Itu artinya, pelatih yang sudah malang melintang melatih beberapa klub ternama di Pulau Bali itu hanya diberi tugas hingga akhir putaran kedua LSI.

"Masalah nilai kontrak, kami dari manajemen Persitara tidak merasa tidak etis jika membeberkan besarnya kontrak yang diterima oleh Dick Buitelaar," ungkapnya saat dihubungi melalui telepon selulernya, Rabu (4/2).

Hary yang akrab disapa Gendar ini mengatakan, Buitelaar sudah direstui oleh BLI. Dengan demikian, Persitara sudah memenuhi persyaratan BLI dan ketika menjamu Persita Tangerang di Sidoarjo dalam lanjutan LSI, Buitelaar sudah mulai bertugas.

"Dick sudah langsung bekerja menukangi pemain di laga Persita dan empat pertandingan berikutnya dalam lanjutan Liga Super Indonesia nanti sebagai direktur teknik. Saya harap ia bisa bekerjasama dengan seluruh pemain dan ofisial tim Persitara," ujarnya.

Sejak awal, Buitelaar merupakan satu dari tiga nominasi calon pelatih Persitara yang disodorkan ke BLI. Setelah melakukan sejumlah pertimbangan dan mendapat restu dari BLI, manajemen akhirnya menunjuk pria asal Belanda itu.

Dengan demikian, ini untuk ketiga kalinya Persitara memakai jasa pelatih asing. Sebelumnya, tim yang promosi ke Divisi Utama tahun 2005 itu dilatih Richard Rachid Azreg (awal musim 2008), kemudian ditangani oleh Jacksen F Tiago yang menggantikan Azreg--dipecat sebelum putaran pertama LSI usai.

"Laskar si Pitung" juga sempat mengajukan pelatih asal Austria Pikal Wolfgang. Tetapi BLI memutuskan bahwa Wolfgang tidak lolos verifikasi karena baru memiliki lisensi B. (ORO)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Liga Spanyol
Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com