Poyet Enggan Susul Berbatov ke MU

LONDON, SELASA – Bagi Tottenham Hotspur, cukuplah Dimitar Berbatov yang pindah ke Manchester United. Jika MU mengincar Gustavo Poyet untuk dijadikan asisten pelatih di Old Trafford, Spurs akan sekuat tenaga mempertahankannya.

"Setan Merah" dan Spurs sudah sepakat dengan harga transfer Berbatov sebelum Spurs mendapat striker baru di White Hart Lane. Selain berita itu, diam-diam tersiar kabar bahwa MU juga berkenan kepada Poyet. Sir Alex Ferguson akan membawa asisten pelatih Spurs itu ke Manchester untuk menggantikan Carlos Queiroz. Querioz adalah mantan asisten Ferguson di MU tapi kini menjadi pelatih tim nasional Portugal menggantikan Luiz Felipe Scolari.

Berita tentang minat MU terhadap Poyet itu segera tersebar di seluruh pelosok Inggris. Media di Inggris menyebutkan, mantan gelandang Uruguay itu mengungguli Brian McClair dan Mike Phelan yang disebut-sebut sebagai calon staf pelatih MU. Selain mereka bertiga, Pako Ayestaran, mantan asisten pelatih Liverpool, juga menjadi kandidat pendamping Fergie.

"Itu tidak benar. Saya sendiri merasa terkejut saat membacanya. Saya ingin bertahan di Spurs, bersama pelatih mereka, dengan para pemain dan dengan klub ini karena saya merasa amat bahagia," tegas Poyet.

"Ketika Anda berada di Inggris dan cukup beruntung bersama tim besar, Anda akan selalu menjadi sasaran spekulasi. Hal ini kerap kali terjadi di sepakbola, saya sudah cukup lama berkecimpung di dalamnya untuk mengacuhkannya," papar pemain Spurs tersebut.

Selama berkarier sebagai pemain, Poyet sempat tiga musim membela Spurs, yakni mulai 2001 hingga 2004. Wajar apabila Poyet masih ingin bertahan di White Hart Lane apalagi dia baru bergabung kembali Oktober 2007 lalu sebagai asisten Juande Ramos, pelatih Spurs. (GL/YUD)