Inter Vs Milan: Hasil Leg 1 Tak Bisa Diubah, Rossoneri Idamkan Kebangkitan

KOMPAS.com – Gelandang AC Milan, Sandro Tonali, menyadari bahwa Rossoneri tak bisa mengubah hasil yang diperoleh pada pertemuan pertama melawan Inter Milan.

Milan bakal kembali bersua Inter dalam leg kedua semifinal Liga Champions atau Champions League 2022-2023.

Laga Inter vs Milan dalam jadwal semifinal Liga Champions berlangsung di Stadion Giuseppe Meazza pada Rabu (17/5/2023) dini hari WIB.

Milan sejatinya tengah berada di bawah tekanan. Sebab, tim beralias Rossoneri itu tertinggal 0-2 dari Inter secara agregat skor.

Ya, kondisi tertinggal dua gol tercipta karena Milan menelan kekalahan saat bertanding melawan Inter pada leg pertama semifinal Liga Champions.

Saat itu, Milan kebobolan dari Inter melalui aksi Edin Dzeko (8’) dan Henrikh Mkhitaryan (11’) di Stadion San Siro pada Kamis (11/5/2023).

Jelang pertemuan kedua melawan Inter, Sandro Tonali mengungkapkan bahwa Milan sebetulnya masih memiliki kesempatan untuk membalikkan keadaan.

Meski begitu, Sandro Tonali menjelaskan bahwa Milan tak bisa berbuat apa-apa soal hasil yang didapat pada pertemuan pertama melawan Inter.

“Ada banyak emosi di sekitar pertandingan. Kami memiliki peluang besar,” kata Tonali dikutip dari laman resmi UEFA.

“Kami tidak bisa mengubah hasil pertandingan leg pertama (melawan Inter),” ungkap pemain asal Italia tersebut.

“Namun, kami semua dapat bekerja sama untuk mendapatkan dorongan semangat,” tambah dia menjelaskan.

Sementara itu, pelatih Milan, Stefano Pioli, mengungkapkan bahwa Rossoneri belum habis, kendati harus mengejar ketertinggalan ketika memulai leg kedua melawan Inter.

Menurut Stefano Pioli, para pemain Milan memiliki semangat juang untuk melakukan comeback demi merebut tiket final Liga Champions.

“Kami mempunyai tujuan jelas. Kami ingin memenangi pertandingan sehingga saya yakin kami masih bisa mencapai babak final,” kata Pioli dikutip dari situs resmi Milan.

“Tidak ada yang memperkirakan kami berada sampai di sini dalam Liga Champions, apalagi final. Namun, saya tahu betapa bagusnya pemain-pemain saya,” ujarnya.