Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Messi Harus Tetap di PSG jika Ingin Ikut Piala Dunia 2026

Peraih Piala Dunia 1978 ini berharap Messi bertahan di Paris Saint-Germain demi mewujudkan impian tampil dalam Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko.

Masa depan Lionel Messi bersama Paris Saint-Germain (PSG) masih menjadi tanda tanya. Sosok berjulukan La Pulga belum memastikan apakah bertahan atau angkat kaki dari Parc des Princes.

Padahal, kontrak mantan bintang Barcelona ini bersama PSG habis pada Juni 2023. Artinya, saat ini Messi sudah berstatus bebas transfer.

Ada kemungkinan penyerang 35 tahun ini pindah. Meski demikian, dalam beberapa kesempatan, pihak PSG menyatakan siap memperbarui kontrak kapten timnas Argentina tersebut.

Di tengah rumor yang beredar, Mario Kempes memberikan masukkan kepada Messi. Menurut El Matador, julukan Kempes, hal terbaik untuk Messi adalah melanjutkan karier bersama PSG.

"Jika dia ingin bermain dalam Piala Dunia berikutnya, hal terbaik yang dia lakukan bertahan di Perancis," ujar Kempes kepada TyC.

Kempes, peraih Piala Dunia 1978 dan mantan striker River Plate, Rosario Central dan Valencia, menambahkan bahwa di Ligue 1--kasta tertinggi Liga Perancis, Messi bisa bermain dengan caranya dan memiliki waktu istirahat lebih banyak.

"Untuk Liga Champions, mungkin cerita yang berbeda tetapi dia bertahan di PSG selama tiga tahun akan menjadi sempurna. Kita juga akan melihat apa yang bisa dilakukan Messi dalam Kualifikasi 2026 dan melihat level stamina yang dimilikinya," tambah Kempes.

"Ada satu hal di mana Messi mengalahkan semua orang dan dia masih bisa berlari dan mengalahkan pemain saat dia harus melakukannya."

Kempes, yang juga pernah merumput di Indonesia bersama Pelita Jaya (1993-94), mengaku tak ada kekhawatiran Messi gagal. Catatannya, Messi harus bisa melanjutkan mentalitas pemenang.

"Dia bermain dengan antusiasme yang sama di PSG seperti yang dilakukannya bersama tim nasional sekarang," ujar Kempes, yang kini 68 tahun.

Messi baru saja menyempurnakan kariernya yang gemilang ketika membawa Argentina juara Piala Dunia 2022.

Ini membuat pemain kelahiran Rosaria, Argentina, tersebut sudah meraih semua gelar bergengsi di level klub dan timnas.

Sejak bergabung secara gratis dengan PSG pada Agustus 2021, Messi sudah terlibat dalam 66 laga kompetitif. Dia memberikan kontribusi 29 gol dan 32 assist.

Sayang, Messi belum bisa mewujudkan impian PSG meraih gelar juara Liga Champions. Musim ini, langkah mereka terhenti di babak 16 besar karena disingkirkan Bayern Muenchen.

Sementara itu, Mario Kempes merupakan bintang saat Argentina juara Piala Dunia 1978. Kala itu, dia menjadi top skor sehingga berhak meraih Sepatu Emas dan masuk FIFA World Cup All-Star Team.

https://bola.kompas.com/read/2023/03/30/23000058/messi-harus-tetap-di-psg-jika-ingin-ikut-piala-dunia-2026

Terkini Lainnya

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke