Kemenangan ketujuh ditorehkan Persik usai mereka mengalahkan Persita Tangerang pada laga tunda pekan ke-18 di Stadion Brawijaya Kediri, Jumat (24/3/2023) lalu.
Rekor kemenangan beruntun yang ditorehkan Persik ini merupakan kedua terpanjang di kompetisi musim 2022-2023 dan ketiga terpanjang dalam sejarah Liga 1.
Mereka hanya kalah dari Bali United (Liga 1 2021-2022) dan PSM Makassar (2022-2023) yang memegang rekor kemenangan beruntun terpanjang dalam sejarah pelaksanaan Liga 1.
Bali United dan PSM sama-sama pernah merangkai 9 kemenangan berturut-turut.
Gading Marten bangga bisa menemani Persik yang mengalami perjalanan berat di awal musim ini.
Tim berjuluk Macan Putih sempat merasakan 14 pertandingan tanpa kemenangan. Dalam periode itu Persik sempat mengalami lima kekalahan secara beruntun.
Bukan hal yang aneh jika Persik sempat lama berkutat di papan bawah sebelum tren tujuh kemenangan beruntun datang.
Kini, Macan Putih beranjak menuju papan tengah di posisi 11 dengan 38 poin. Mereka hanya berjarak tiga poin saja dari 10 besar.
“Dari awal kami inginya menang karena kami sudah melakukan persiapan. Cuma, yang namanya sepak bola sebelum peluit berbunyi kan masih 50-50, begitu mulai semuanya bisa terjadi, kadang yang kami inginkan terjadi, kadang yang tidak kami inginkan terjadi,” ujar Gading Marten.
“Kalau melihat sebulan ke belakang permainan meningkat, selain itu saya bangga, pasti pemain bangga dengan dirinya sendiri, bangga dengan tim, bangga dengan pelatih, bangga fan masih tetap ada di sini sampai sekarang."
"Tiket sold out itu tandanya Persik Mania masih ada di situ, masih menaruh harapan juga,” ujar Gading Marten menyambung.
Gading Marten mengungkapkan manis kesuksesan saat ini merupakan buah dedikasi seluruh anggota tim yang senantiasa yakin pada kemampuan diri sendiri.
Keyakinan itu juga dimiliki Gading Marten. Saat Persik berada di titik terendah, kepercayaan dan rasa bangga Sang Presiden Persik tidak pernah luntur.
“Saya selalu bilang kalian ini kan tim sudah dipercaya, jadi kalian harus percaya dengan diri sendiri, percaya dengan teman kalian, percaya dengan pelatih telah memberi strategi dan memercayai pemain-pemain yang dimainkan."
"Kalian harus percaya sama fan yang telah mendukung kalian,” kata pria berusia 40 tahun tersebut.
“Jadi hasil yang baik adalah hasil untuk kita semua.”
“Saya rasa waktunya tiba sekarang. Saya rasa, dari awal sudah berusaha tidak ada setengah-setengah kerja keras mereka sabar dan hasilnya diberi yang terbaik,” tutur Gading Marten.
Peningkatan performa Persik membuat Gading Marten semakin terpacu untuk menjalankan tugasnya sebagai Presiden.
Ia tidak mau kalah dengan pelatih dan pemain yang sudah mati-matian di dalam lapangan menciptakan perubahan.
Sebuah gebrakan dari sisi manajerial dan komersial juga sedang disiapkan untuk membuat tim berjuluk Macan Putih semakin mengaum musim depan.
"Kalau musim habis, lalu masuk musim baru, pastinya kami punya strategi baru,” kata pria yang mulai diperkenalkan sebagai Presiden Persik pada Maret 2022.
“Kami merekrut teman-teman sponsor baru, kami bicarakan dengan manajemen. Yang akan kami lakukan sekarang adalah tim fokus ke sisa pertandingan, biar manajemen yang akan memikirkan itu,” ujar Gading Marten mengakhiri.
https://bola.kompas.com/read/2023/03/28/09400018/gading-marten-bangga-temani-persik-kediri-lalui-jalan-berat