Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pro-Kontra Penunjukan Mbappe sebagai Kapten Baru Timnas Perancis

KOMPAS.com - Penunjukkan Kylian Mbappe sebagai kapten baru timnas Perancis menimbulkan pro dan kontra.

Sebagaimana diketahui, Kylian Mbappe telah ditunjuk sebagai kapten baru timnas Perancis oleh Didier Deschamps.

Bintang Paris Saint-Germain (PSG) itu menggantikan kapten Les Bleus sebelumnya, Hugo Lloris, yang pensiun usai Piala Dunia 2022.

Kylian Mbappe dinilai memenuhi semua kualifikasi untuk menjadi pemimpin rekan-rekannya di timnas Perancis.

Lalu, yang bertugas sebagai wakil Mbappe di timnas Perancis adalah penyerang Atletico Madrid Antoine Griezmann.

"Kylian Mbappe adalah kapten Prancis yang baru. Antoine Griezmann adalah wakil kaptennya," kata pelatih timnas Perancis Didier Deschamps kepada Telefoot, dikutip dari ESPN, Rabu (22/3/2023).

"Kylian memenuhi semua syarat untuk memiliki tanggung jawab ini. Di lapangan maupun di dalam skuad, dengan menjadi elemen kunci," imbuh Deschamps.

Pro dan kontra

Penunjukkan Kylian Mbappe sebagai kapten baru timnas Perancis menimbulkan beragam reaksi. Beberapa mendukung, tetapi ada juga yang tidak setuju.

Legenda timnas Perancis Robert Pires termasuk yang kurang setuju Mbappe menjadi kapten baru Perancis.

Pires terkejut dengan keputusan Deschamps dan merasa Griezmann lebih pantas mengemban tugas tersebut.

"Menimbang umur dan pengalaman, tahun-tahun berlalu, saya mengharapkan Griezmann yang dinominasikan. Saya terkejut," kata Pires kepada France Info, dikutip dari Sportskeeda.

"Dia adalah pemain yang kuat buat Didier (Deschamps), pemain yang paling diperhitungkan, yang memiliki masa jabatan terbanyak berturut-turut," imbuhnya.

"Saya menemukan kurangnya rasa hormat untuk Antoine, bahkan jika, saya bersikeras, saya tidak membenci Kylian," ucap mantan gelandang Arsenal itu.

Pires juga menekankan kepada publik untuk tidak lupa dengan jasa Griezmann, yang berperan penting mengantarkan Perancis ke final Piala Dunia 2022.

"Kita tidak boleh melupakan apa yang dilakukan Antoine di Piala Dunia terakhir. Dia menjadi yang terbaik dan paling konsisten," ujar Pires.

Sementara Pires kontra, Michel Platini mendukung keputusan Deschamps menunjuk Mbappe sebagai kapten Perancis.

"Itu ide yang sangat bagus dari Didier Deschamps, dengan memberinya tanggung jawab sebagai kapten. Dia mengizinkan Kylian - jika perlu - untuk melangkah lebih jauh, lebih tinggi, lebih kuat," kata mantan presiden UEFA itu.

Selain Platini, eks gelandang Les Bleus Alain Giresse juga mendukung penunjukkan Mbappe sebagai kapten.

"Sangat bermanfaat bagi tim untuk menyorot pemain ini. Memberinya ban kapten adalah sebuah simbol bahwa dia adalah tolok ukur tim," kata Giresse.

"Dia mencerminkan kepribadian (tim) saat ini, dengan cara melihat pemain saat ini, ambisi, tekad. Dia memiliki pendekatan pertandingan dengan cara yang berbeda, tetapi dengan keyakinan yang sama," imbuhnya.

"Seperti semua pencetak gol, dia akan menampilkan performa apik. Dia akan mendapatkan sedikit perhatian dibanding yang lain di luar lapangan, seperti kapten di tim lain," ujar Giresse.

Kylian Mbappe memiliki 66 caps bersama timnas Perancis dengan kontribusi 36 gol dan 23 assist.

Di sisi lain, Antoine Griezmann telah mencatatkan 117 penampilan di berbagai ajang dengan sumbangsih 42 gol dan 36 assist.

Keduanya berperan besar dalam keberhasilan timnas Perancis juara Piala Dunia 2018 di Rusia.

https://bola.kompas.com/read/2023/03/22/12000078/pro-kontra-penunjukan-mbappe-sebagai-kapten-baru-timnas-perancis

Terkini Lainnya

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke