Barca Kalah di Markas Almeria, Xavi Marah dan Kecewa lalu Mengecam

Barcelona gagal meraih poin dalam lawatannya ke Stadion Power Horse, markas Almeria. Duel Almeria versus Barca merupakan pekan ke-23 LaLiga, kasta tertinggi Liga Spanyol, musim 2022-23.

Tim besutan Xavi ini tampil sangat dominan karena penguasaan bola mencapai 72 persen serta melepaskan tujuh tembakan. Tetapi, tak ada yang berbuah gol dan hanya satu percobaan yang tepat sasaran.

Hal ini berbanding terbalik dengan apa yang diperlihatkan Almeria yang hanya memiliki ball possession 28 persen. Mereka tampil lebih efektif lantaran memiliki empat shot on goal dan berbuah satu gol.

Striker El Bilal Toure jadi bintang kemenangan karena mencetak satu-satunya gol dalam laga tersebut pada menit ke-24.

Alhasil, Almeria menahan laju Barca yang kini menempati puncak klasemen sementara LaLiga 2022-23 dengan koleksi 59 poin. Barca membuang kesempatan menjauh dari kejaran Real Madrid, yang sehari sebelumnya ditahan 1-1 Atletico Madrid.

Kini, Barca hanya berjarak tujuh angka dengan sang rival abadi tersebut yang berstatus juara bertahan. Mereka membuang peluang menciptakan jarak 10 poin dengan El Real.

Hal ini membuat Xavi marah. Dia menyoroti performa skuadnya yang dinilai paling buruk selama musim 2022-23, terutama pada paruh pertama pertandingan.

"Saya sangat marah karena permainan terburuk yang kami perlihatkan sepanjang musim ini, terutama pada babak pertama," ujar Xavi dikutip dari Marca.

"Kami kehilangan sirkulasi, intensitas, irama... kami tidak memperlihatkan gairah memenangkan pertandingan."

"Pada babak kedua, ya, tetapi anda tertinggal. Ini pertandingan sulit, hari yang sulit tetapi kami masih di atas dan unggul tujuh poin."

Xavi yang juga mantan playmaker Barcelona ini tak lupa meminta maaf kepada fans. Dia mengakui kegagalan timnya itu membuat perjalanan mereka takkan mudah untuk meraih gelar juara LaLiga 2022-23.

"Akan sulit memenangi LaLiga tetapi kami harus mengubah pemikiran. Kami tidak memperlihatkan keinginan untuk menang," ujar Xavi yang kembali menyoroti permaianan skuadnya.

Sejatinya, Xavi sudah membuat perubahan dalam susunan timnya setelah mereka tersingkir dari ajang Liga Europa 2022-23. Barca ditaklukkan Manchester United 1-2 pada leg kedua kompetisi kasta kedua Eropa tersebut.

Nyatanya, hasil tidak sesuai harapan. Xavi mengakui Barca kehilangan gairah dan intensitas, apalagi Almeria membangun pertahanan yang kokoh setelah unggul, sehingga mereka kesulitan mencetak gol balasan.

Kini, Barca harus segera mengalihkan fokus. Mereka bakal melakoni el clasico melawan Real Madrid dalam usaha meraih gelar juara Copa del Rey.

Leg pertama akan berlangsung pada Rabu (2/3/2023) atau Kamis dini hari WIB di Santiago Bernabeu. Tiga hari berselang, giliran Barca yang menjamu tim ibu kota Spanyol tersebut di Camp Nou.