Bali United Vs Barito Putera: Teco Ingin Akhiri Tren Negatif Serdadu Tridatu

KOMPAS.com – Bali United mengusung misi mengakhiri tren negatif. Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, ingin itu terjadi saat menjamu Barito Putera pada laga pekan ke-22 Liga 1 2022-2023 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Minggu, (5/2/2023) sore.

Dalam tiga laga terakhir, Bali United puasa kemenangan. Mereka hanya bisa meraih dua poin hasil dari dua kali imbang melawan PSM Makassar dan RANS Nusantara FC.

Ketika melawan Persija Jakarta, sang juara bertahan Liga 1 ini kalah dramatis. Dua gol pengujung laga membuat Bali United gigit jari.

Tak hanya paceklik kemenangan, problem Bali United bertambah karena gawang mereka kebobolan cukup banyak.

Terhitung sembilan gol bersarang ke gawang tim berjuluk Serdadu Tridatu. Hal itu seolah menunjukkan betapa lemahnya lini pertahanan Bali United.

Menghadapi Barito, Stefano Cugurra tak hanya menginginkan kemenangan. Ia juga ingin gawang tim cleansheet alias tidak kebobolan.

“Paling penting adalah menang dan dapat tiga poin. Waktu kami bisa menang tanpa kebobolan pasti lebih bagus buat kiper dan lini bertahan kami percaya diri pada pertandingan ke depan,” kata pelatih yang biasa disapa Teco.

“Tapi yang paling penting besok (hari ini) dapat poin,” imbuhnya.

Demi mewujudkan keinginannya itu, Stefano Cugurra meminta tim tampil solid di semua lini terutama pertahanan.

“Soal marking buat kami tidak kebobolan seperti pertandingan terakhir ya harus kami perbaiki agar tim dapat hasil yang bagus,” ujar pelatih asal Brasil itu.

“Kami punya persiapan yang bagus, kami punya waktu cukup buat perbaiki tim dari pertandingan sebelumnya,” lanjutnya.

Di sisi lain ia mengesampingan situasi internal Barito yang baru saja mengakhiri kerja sama dengan pelatih kepalanya, Rodney Goncalves.

Ia juga tak ingin pemain menganggap remeh kekuatan tim berjuluk Laskar Antasari yang saat ini masih terjerembab di dasar klasemen sementara Liga 1 2022-2023.

Menurut Stefano Cugurra, dengan materi pemain yang dimiliki lawan saat ini terutama pembenahan yang dilakukan selama bursa transfer kemarin, Barito tetap perlu diwaspadai Ilija Spasojevic dkk.

“Kami lihat situasi pasti kurang baik ketika pelatih Barito (Putera) keluar tapi kami harus fokus sama tim kita,” tegas Stefano Cugurra.

“Karena kami butuh poin penuh agar lebih dekat dengan tim yang di atas kami atau lewati beberapa tim kalau kami bisa menang,” pungkasnya.