Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Salin Artikel

Cerita Madura United dan Suporternya Sukses Menggelar Pertandingan Berpenonton Pertama di Jatim

KOMPAS.com - Pertandingan pekan ke-19 Liga 1 2022-2023 Madura United vs Persib Bandung pada Jumat (20/1/2023) malam menjadi laga spesial.

Bagaimana tidak, laga di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, tersebut merupakan partai pertama di wilayah Jawa Timur yang mendapatkan izin dan diperbolehkan dengan kehadiran penonton setelah Tragedi Kanjuruhan.

Sebelum ini, ada dua pertandingan yang dibatalkan dan ditunda karena tidak mengantongi izin dari otoritas keamanan Jawa Timur.

Dua laga tersebut adalah pertandingan pekan ke-18 Persebaya vs Persikabo dan Persik vs Persita Tangerang.

Terselenggaranya pertandingan tidak lepas dari komunikasi baik antara manajemen, suporter, panpel, dan otoritas keamanan.

Kemudian, hasil koordinasi difasilitasi dengan penerapan sistem dalam jaringan (daring) yang lebih efisien.

“Kemarin saya sempet ikut rapat di Polda memang aturan penonton masuk disesuaikan dengan kapasitas tribune,” ujar Ahmad Sutrisno, ketua suporter Pamekasan, kepada Kompas.com.

“Suporter Madura United diperbolehkan hanya 60 persen. Sedangkan, Stadion Gelora Ratu Pamelingan itu melaporkan jumlah kapasitasnya 13 tibu sekian,” imbunya.

"Jatah tiket suporter Madura United dan untuk tim tamu sesuai dengan aturan berlaku."

Dari sisi suporter, proses untuk mendapatkan izin tidak mudah dan banyak tantangan yang dihadapi.

Tantangan utama adalah konsolidasi dengan komunitas suporter lain guna menyamakan visi dan misi.

Suporter harus satu suara untuk mendukung kelancaran pertandingan dengan menghindari tindakan-tindakan yang dilarang.

Setelah itu, suporter juga harus bisa meyakinkan pihak keamanan kalau mereka bisa menjaga ketertiban dengan baik.

“Proses langkah demi langkahnya luar biasa sampai kami rapat di Surabaya harus bolak-balik, ada asesmen dari Polda dll juga,” terang pria asal Pamekasan tersebut.

“Kami sampaikan juga bahwa harus berjalan tertib aman dan tidak ada masalah dengan sistem baru. Karena, sistem pengamanannya full di ring satu itu adalah internal dari klub tidak melibatkan kepolisian,” tambahnya.

Tantangan lain adalah suporter juga harus bersedia beradaptasi dengan peraturan dan kebijakan baru setelah Tragedi Kanjuruhan.

Baik itu masalah regulasi pengamanan di dalam stadion, maupun kebijakan baru distribusi tiket secara daring.

Namun, masalah adaptasi dirasa tidak menjadi kendala karena rasa semangat untuk mendukung tim kesayangan yang membara.

Ahmad Sutrisno berharap kesuksesan Madura United dan suporternya dalam penyelenggaraan pertandingan berpenonton bisa menular ke klub-klub yang bermarkas di Jawa Timur lainnya.

“Ini menjadi atensi di Madura khususnya di Jatim. Kenapa dari sekian klub Liga 1 di Jatimm baru Madura United yang diperbolehkan menjalankan pertandingan dengan suporter dan penonton?” ujar pria yang biasa disapa Ahmad.

“Ini menjadi pembelajaran kita, percontohan, bahwa di Jatim khususnya di Madura ini aman,” pungkasnya.

Sementara itu, Kapolres Pamekasan, AKBP Satria Permana mengapresiasi semua pihak atas kelancaran pertandingan.

Laga ini memberikan pandangan baru untuknya terhadap pelaksanaan pertandingan Liga 1 2022-2023.

“Kami sangat bangga atas pelaksanaan pertandingan hari ini, karena berlangsung dengan sesuai dengan arahan dari hasil risk assessment,” ujar pria yang resmi baru dikukuhkan sebagai Kapolres Pamekasan di Gedung Mahameru Polda Jawa Timur, Surabaya, Kamis (19/01/2023).

“Kami sangat mengapresiasi karena semua pihak, LOC, Stewart dan pihak-pihak lainnya yang terlibat bisa membuktikan bahwa pertandingan berlangsung kondusif. Itu juga tidak lepas dari kedewasaan suporter kedua tim,” tambahnya.

Ia pun mengaku siap meningkatkan jumlah kuota suporter jika seluruh pihak mampu mempertahankan kondusifitas yang sudah baik ini.

https://bola.kompas.com/read/2023/01/22/18300048/cerita-madura-united-dan-suporternya-sukses-menggelar-pertandingan-berpenonton

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+