Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kontroversi Wasit Masih Hantui Liga 1 2022-2023

KOMPAS.com - Keputusan kontroversial dari wasit masih menjadi pembahasan di putaran kedua Liga 1 2022-2023. Kondisi ini mendulang kekecewaan dari berbagai pihak, khususnya pemain dan pelatih sebagai aktor di lapangan hijau.

Dua pelatih asing Bernardo Tavares (PSM Makassar) dan Fabio Lefundes (Madura United) bereaksi keras terhadap fenomena yang terus terulang kembali. Keduanya gusar dengan kualitas pengadil lapangan di Liga 1 Indonesia.

Bernardo Tavares dibuat kecewa untuk kesekian kalinya karena keputusan wasit. Ia merasa dikerjai saat pertandingan pekan ke-19 Liga 1 2022-2023 melawan Bali United yang berakhir 2-2 di Stadion Sultan Agung Bantul, Jumat (20/1/2023) sore.

“Sebenarnya saya tdk mau bicarakan soal wasit. Tapi apa yang terjadi hari ini sulit dipercaya,” ujar pelatih asal Portugal.

Ia mempermasalahkan penalti yang diberikan kepada Bali United pada menit ke-56. Sebab menurutnya sapuan yang dilakukan oleh Safrudin Tahar terhadap Irfan Jaya bukanlah sebuah pelanggaran.

Safrudin Tahar melakukan sapuan bersih yang mengenai bola terlebih dahulu. Sedangkan jatuhnya Irfan Jaya disebabkan oleh gerakan lanjutannya.

“Coba liat video ini. Klik di sini jelas sekali. Kalo misalnya ini penalti saya tidak mengerti Standar apa yang mereka terapkan di sini,” keluhnya.

Bernardo Tavares semakin gusar karena melihat bahwa asisten pembantu wasit yang berjaga di pinggir gawang memberikan kode bahwa tidak terjadi pelanggaran. Namun saran tersebut tidak digunakan oleh wasit utama dan tetap diputuskan hukuman penalti untuk PSM.

“Buat apa pasang wasit garis gawang di situ kalau saran dia atau apa yang dia diperhatikan, yang ia lihat dan sarannya tidak diterima oleh wasit utama,” kata prlatih berlisensi UEFA Pro.

Sementara saat ingin melakukan protes secara langsung, ia khawatir akan mendapatkan hukuman. Sebelumnya ia sudah mendapatkan kartu kuning oleh wasit karena dianggap protes berlebihan.

Namun disisi lain sulit baginya menahan diri untuk tidak melakukan protes atas kontroversial yang dibuat wasit. Terlebih hal itu menyangkut kemenangan dan kekalahan tim.

PSM memang dirugikan, tapi menurutnya yang paling rugi adalah suporter, penikmat dan sepakbola Indonesia itu sendiri.

“Padahal Indonesia mempunyai suporter yang sangat luar biasa. Kalian mempunyai wasit yang seperti ini saya tidak mengerti sulit sekali dipercaya,” pungkasnya.

Pelatih Madura United, Fabio Lefundes melayangkan kritik pedas. Ia mendapati beberapa keputusan-keputusan wasit yang sulit diterima lantaran keputusan tersebut menciptakan situasi untung rugi yang mempengaruhi hasil pertandingan.

Madura United merasakan sendiri saat dikalahkan Persib Bandung 0-1 di laga pekan ke-19 Liga 1 2022-2023 di Stadion Gelora Ratu Pamekingan Pamekasan, Jumat (20/1/2023) malam.

Ia merasa wasit terlalu sedikit memberikan tambahan waktu dan terkesan terburu-buru mengakhiri pertandingan saat Persib unggul.

"Tambahan waktu empat menit, kami saja melakukan pergantian pemain tiga, kali Persib juga beberapa kali menghentikan pertandingan karena cedera dan pemain masuk masuk, belum lagi kartu merah," ucap pelatih asal Brasil itu.

Fabio Lefundes kemudian menyinggung apa yang terjadi saat pekan ke-18 lalu antara Persija vs Bali United. Dimana wasit memberikan waktu tambahan hingga 10 menit lebih yang menyebabkan Persija berhasil membalikan keadaan.

"Bukan mau komplain, tapi ada masukan bagi orang yang pilih wasit itu harus lebih perhatikan itu pertandingan seperti ini kita butuh satu wasit dari FIFA," ujar pelatih yang banyak pengalaman di Liga Korea Selatan.

Ia pun menuntut solusi mengenai masalah wasit ini. Bahkan ia merasa kompetisi kembali dihentikan jika perlu guna fokus memperbaiki kualitas wasit.

"Buat saya untuk kalau mau sepakbola Indonesia baik, kita harus setop itu jadi leibh baik lagi. Kalau tidak saya hilang 5 menit (sia-sia) untuk bicara ini," pungkasnya.

https://bola.kompas.com/read/2023/01/21/20300028/kontroversi-wasit-masih-hantui-liga-1-2022-2023-

Terkini Lainnya

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke