Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Indonesia Vs Thailand, Mano Polking Teringat Momen Ajaib Shin Tae-yong Bungkam Jerman

KOMPAS.com - Pelatih Thailand, Alexandre "Mano" Polking, kembali memuji kekuatan timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong menjelang pertemuan kedua tim pada lanjutan Grup A Piala AFF 2022.

Mano Polking kali ini memuji sembari mengingat keberhasilan Shin Tae-yong mengantar timnas Korea Selatan mengalahkan Jerman pada Piala Dunia 2018.

Menurut Mano Polking, momen ajaib tersebut menjadi bukti bahwa Shin Tae-yong adalah pelatih berkualitas.

Mano Polking juga tidak ragu menyatakan bahwa timnas Indonesia terus berkembang pada era kepelatihan Shin Tae-yong.

"Shin Tae-yong adalah pelatih dengan profil yang bagus," kata Mano Polking dikutip dari Thairath.

"Pada masa lalu, Shin Tae-yong sukses membawa Korea Selatan mengalahkan tim seperti Jerman," ujar pelatih asal Brasil itu.

"Shin Tae-yong sudah pernah mengelola tim Piala Dunia. Bagi saya, dia sudah berhasil mengembangkan sepak bola Indonesia dengan cara yang baik," ujar Mano Polking.

"Shin Tae-yong adalah pelatih berkualitas," tutur pelatih berusia 46 tahun itu menambahkan.

Pertandingan melawan Jerman pada fase grup Piala Dunia 2018 Rusia menjadi laga terakhir Shin Tae-yong bersama timnas Korea Selatan.

Timnas Jerman dan Korea Selatan kala itu menjalani laga hidup mati yang menentukan nasib kedua tim di fase grup.

Sesuai prediksi, timnas Jerman ketika itu tampil sangat mendominasi dengan catatan 74 persen penguasaan bola dan 28 tembakan ke arah gawang.

Namun, dominasi timnas Jerman tidak membuahkan hasil.

Timnas Korea Selatan asuhan Shin Tae-yong justru sukses menghukum Jerman dengan dua gol pada menit 90+2' dan 90+6'.

Kemenangan 2-0 atas Jerman memang tidak bisa menyelamatkan timnas Korea Selatan.

Taeguk Warriors, julukan timnas Korea Selatan, ketika itu tetap tersingkir karena hanya menempati peringkat ketiga klasemen akhir grup.

Meski demikian, kemenangan 2-0 timnas Korea Selatan itu sangat bersejarah dan menjadi kejutan yang paling menyita perhatian pada Piala Dunia 2018.

Bagaimana tidak, timnas Korea Selatan asuhan Shin Tae-yong sukses mempermalukan Jerman yang kala itu menyandang status juara bertahan Piala Dunia.

Kemenangan Korea Selatan juga membuat timnas Jerman menanggung malu tersingkir dari Piala Dunia 2018 dengan status juru kunci grup.

Tidak lama setelah Piala Dunia 2018, Shin Tae-yong langsung menanggalkan jabatan pelatih timnas Korea Selatan.

Shin Tae-yong kemudian kembali membuat kejuatan ketika menerima tawaran dari PSSI untuk melatih timnas Indonesia pada Desember 2019.

Selama hampir tiga tahun bekerja, Shin Tae-yong memang masih belum berhasil mengantar timnas Indonesia menjadi juara.

Namun, performa timnas Indonesia berbagai jenjang terbilang terus meningkat pada era kepelatihan Shin Tae-yong.

Satu hal yang paling disorot dari Shin Tae-yong selama melatih timnas Indonesia adalah keberanian menurunkan pemain muda.

Terkait prestasi, Shin Tae-yong sudah berhasil mengantar timnas Indonesia senior dan U20 ke putaran final Piala Asia tahun depan.

Pelatih asal Korea Selatan itu juga sempat membawa timnas Indonesia ke final Piala AFF 2020.

https://bola.kompas.com/read/2022/12/28/21000028/indonesia-vs-thailand-mano-polking-teringat-momen-ajaib-shin-tae-yong-bungkam

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke