Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tchouameni Gagal Eksekusi Penalti, Emi Martinez: Dia Mengacaukan Segalanya

KOMPAS.com - Kiper timnas Argentina, Emiliano Martinez, menyebutkan bahwa gelandang Perancis Aurelien Tchouameni mengacaukan situasi timnya ketika gagal mengeksekusi penalti di final Piala Dunia 2022.

Emiliano Martinez memenangkan penghargaan Golden Glove atau Sarung Tangan Emas di Piala Dunia 2022 Qatar, seusai dua penampilan adu penalti yang luar biasa melawan Belanda (10/12/2022) dan Prancis (18/12/2022). 

Sejak saat itu, ia merayakan kemenangan timnya dengan sejumlah lelucon yang ditujukan untuk timnas Perancis.

Ketika babak adu penalti kontra Perancis, Emiliano Martinez melakukan aksi berjoget di lapangan yang membuat sejumlah pihak tidak senang kepadanya.

Emi Marinez juga menyuruh rekan setimnya diam untuk mengheningkan cipta di ruang ganti. Kemudian, dia meneriakkan sebuah kata-kata yang artinya “Untuk Kylian Mbappe yang sudah mati”. Momen tersebut terjadi ketika Argentina melakukan pesta juara di ruang ganti. 

Tak hanya itu, Martinez juga kembali meledek Mbappe saat Argentina tengah melakukan perayaan juara.

Kala itu, dirinya tertangkap kamera membawa sebuah boneka yang bagian wajahnya terpasang foto Mbappe.

Kiper berusia 30 tahun itu masih dalam suasana kemenangan saat berbicara di kampung halamannya di Mar del Plata, Buenos Aires, Argentina.

Dirinya mengungkapkan kepada para penggemar Argentina di Mar del Plata mengenai kesalahan Aurelien Tchouameni yang terjadi di final Piala Dunia 2022.

"Ketika menyelamatkan penalti pertama di final, saya tahu bahwa pemain tersebut sangat gugup," ucap Martinez dilansir dari Daily Mail. 

"Saya mencoba mengganggunya secara mental dengan membuang bola dan berbicara dengan dia. Pada akhirnya, ia gagal mencetak gol dan mengacaukan segalanya," ungkap kiper timnas Argentina tersebut.

Salah satu sosok yang mengatakan hal tersebut adalah mantan pemain timnas Perancis, Adil Rami.

“Orang paling kurang ajar di sepak bola. Pria (Emi Martinez) yang paling dibenci,” kata Adil Rami dikutip dari Daily Mail.

Terlepas dari aksi "nakal" kepada pemain lawan, penampilan Emiliano Martinez pada Piala Dunia 2022 memang layak diapresiasi.

Dilansir dari Transfermarkt, Martinez memiliki tiga clean sheet dari tujuh penampilan di ajang Piala Dunia 2022.

Sementara itu, kiper berusia 30 tahun tersebut secara keseluruhan telah mengumpulkan 26 caps bersama Argentina sejak melakukan debutnya pada Juni 2021 lalu.

https://bola.kompas.com/read/2022/12/24/06200048/tchouameni-gagal-eksekusi-penalti-emi-martinez--dia-mengacaukan-segalanya

Terkini Lainnya

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke