Weghorst Ungkap Alasan Dirinya Sampai Diusir Messi di Mixed Zone

KOMPAS.com - Penyerang timnas Belanda Woug Weghorst mengungkapkan niatnya kala mendatangi Lionel Messi di area mixed zone seusai laga perempat final Piala Dunia 2022 yang membuat sang megabintang Argentina begitu kesal.

Woug Weghorst berniat menghampiri Lionel Messi seusai laga Belanda vs Argentina yang berlangsung panas pada Sabtu (10/12/2022) dini hari WIB.

Namun, Lionel Messi mengusirnya saat kapten Argentina tersebut hendak melakukan salah satu interviu dengan media Argentina.

Weghorst sendiri menjadi salah satu aktor penting laga di Stadion Lusail tersebut setelah dirinya masuk dari bangku cadangan dan mencetak dua gol penyama kedudukan bagi timnas Belanda.

Kendati begitu, Weghorst juga dianggap sebagai salah satu provokator yang memancing emosi para pemain Argentina pada laga tersebut.

Dia pun terus terlibat kisruh dengan beberapa pemain dan staff Argentina setelah laga usai, termasuk dengan Sergio Aguero dan insiden Messi tersebut.

"Apa yang kamu lihat, bodoh. Pergi sana, bodoh," ujar Messi kepada Weghorst dengan nada kesal di hadapan kamera televisi yang merekam.

Baru-baru ini, Weghorst pun memberikan sudut pandangnya dari kejadian tersebut.

Penyerang Besiktas tersebut mengatakan bahwa ia hanya ingin menyapa Messi seusai laga tetapi dirinya terkejut dengan reaksi sang megabintang Argentina tersebut.

"Dia salah satu pemain terhebat sepanjang sejarah," ujar Weghorst seperti dikutip dari Clarin.

"Setelah laga tersebut, saya ingin menunjukkan rasa hormat saya kepada Messi tetapi mungkin kurang jelas."

"Setidaknya, nama saya sudah dia dengar."

Kendati menghormati Messi sebagai pemain, Weghorst mengatakan bahwa "semua pemain setara dalam sebuah laga sepak bola."

"Saya selalu bertarung dan saya pun melakukannya pada laga tersebut," ujar Weghorst.

"Kami ada beberapa momen dengan Messi sepanjang laga, mungkin dia terkejut soal itu. Tetapi, saya sangat menghormati dia."

Sementara itu, Lionel Messi mengaku kesal dengan aksi Wout Weghorst yang dianggap memprovokasi sejak memasuki lapangan pada menit ke-78 menggantikan Memphis Depay. "

"Saya tidak suka berbicara sebelum pertandingan. Nomor 19 itu sejak memasuki lapangan mulai memprovokasi kami, menabrak kami, memberi tahu kami banyak hal," kata Messi.

"Menurut saya itu bukan bagian dari sepak bola. Saya selalu menghormati semua orang, saya suka mereka juga menghormati saya. Pelatih mereka tidak menghormati kami."{

Timnas Argentina pada akhirnya menang 4-3 atas Belanda pada babak adu penalti yang berhak melaju ke semifinal Piala Dunia 2022.