Laga Persebaya vs Persis digelar di Stadion Maguwoharjo Sleman, DI Yogyakarta, Rabu (21/12/2022) sore.
Penampilan apik Ernando Ari Sutaryadi berhasil membuat Persis buntu, sehingga mesti puas menerima hasil imbang 0-0 pada pekan ke-16 Liga 1 2022-2023.
Aji Santoso mengatakan aksi-aksi dalam laga kontra Persis menegaskan posisi Ernando Ari sebagai kiper utama Persebaya.
Sebelumnya, Ernando sempat mendapatkan kritik karena gagal menciptakan clean sheet untuk Persebaya semenjak turun menjadi pilihan utama pada pekan ke-12.
Total ia kebobolan enam gol dari empat laga yang dijalani.
Pada pekan ke-12 melawan Barito Putera Ernando Ari kebobolan 2 gol, meskipun pada akhirnya Persebaya menang 3-2. Pada pekan ke-13, ia kemasukan 2 gol saat Persebaya kalah 1-2 dari Persib.
Sementara pada pekan ke-13 dan 14 Liga 1, Ernando kebobolan masing-masing satu gol saat tim menahan imbang Persik (1-1) dan Persija Jakarta (1-1).
Keputusan Aji Santosos terus mempertahankan Ernando hingga empat pertandingan sempat mengundang pertanyaan.
Sebab, Persebaya masih punya Satria Tama dan Andhika Ramadhani yang juga bisa diandalkan.
Pada laga melawan Persis, Ernando Ari, akhirnya menunjukan kelasnya. Ia mengambil mengambil peran sentral saat permainan tim berjuluk Bajul Ijo mengalami penurunan karena kelelahan.
Laskar Sambernyawa, julukan Persis, mencatat 60% penguasaan bola dengan 21 kali melepaskan tendangan. Namun tak satu pun bola mampu melewati penjagaan Ernando.
Tercatat ada delapan penyelamatan penting yang dilakukan Ernando untuk menjaga gawang Persebaya tetap steril dari gol lawan.
Kehadirannya ibarat tembok tangguh yang membuat lini serang Persis frustrasi.
“Meskipun pada pertandingan sudah kami lalui beberapa pertandingan tidak clean sheet, Ernando kebobolan, tapi saya masih memberikan kepercayaan kepada dia,” ujar Aji Santoso.
“Dia tadi memang tampil luar biasa. Ini tadi dia juga menunjukkan kelasnya sebagai seorang Ernando,” tuturnya menambahkan.
Menurut AJi Santoso, satu poin bisa diamankan Persebaya berkat kualitas dan kelas dari Ernando di bawah mistar gawang.
“Luar biasa kali ini banyak sekali membuat penyelamatan-penyelamatan yang seharusnya bola gol, tetapi ada pertahanan terakhir penjaga gawang, sehingga terelakkan, seperti itu,” kata Aji Santoso menutup.
https://bola.kompas.com/read/2022/12/22/10200088/persebaya-diselamatkan-kelas-ernando-ari-sutaryadi
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan