Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tanggapan Carlo Ancelotti soal Potensi Tawaran Melatih Timnas Brasil 

KOMPAS.com - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, mengecilkan kemungkinan meninggalkan Real Madrid untuk mengambil alih tugas sebagai pelatih timnas Brasil.

Dilansir dari Mirror, Ancelotti merupakan salah satu kandidat terdepan untuk menggantikan Tite sebagai pelatih timnas Brasil setelah Tim Samba disingkirkan Kroasia di perempat final Piala Dunia 2022.

Selecao, julukan timnas Brasil, kalah 2-4 dari Kroasia lewat adu penalti. Sebelumnya, kedua tim bermain imbang 1-1 di waktu normal dan extra time.

Setelah kekalahan itu, Tite menegaskan akan meninggalkan kursi kepelatihan timnas Brasil. Kontraknya telah habis.

Brasil tetap mencari pelatih berikutnya, meski mereka punya banyak waktu untuk memutuskan sebelum pertandingan berikutnya.

Ancelotti muncul sebagai salah satu calon pelatih di tengah periode impresifnya di Madrid.

Pelatih asal Italia itu kembali ke Los Blancos menjelang musim lalu dan membawa mereka meraih gelar Liga Spanyol dan Liga Champions.

Namun, ketika ditanya di stasiun radio Italia Radio 1, Ancelotti mengatakan kepada mereka bahwa dia senang berada di ibu kota Spanyol.

“Melatih Brasil? Saya tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan, saya hidup di saat ini," tegas Ancelotti dilansir dari Football Espana.

"Saya lebih tua dan merasa baik di Madrid, kami masih memiliki banyak tujuan untuk dicapai. Ada waktu untuk memikirkan masa depan," tuturnya.

"Saya memiliki kontrak yang berakhir pada 2024. Jika Real Madrid tidak menyingkirkan saya, maka saya tidak akan pindah,” lanjut pelatih Real Madrid tersebut.

Ancelotti sebelumnya telah membuka pintu untuk menjadi pelatih internasional sebelum dia pensiun.

Namun, dia juga menjelaskan bahwa fokus penuhnya adalah pada Los Blancos, julukan Real Madrid.

"Kenapa tidak? Saya akan senang, tentu saja. Setelah periode ini di Real Madrid, kemungkinan saya akan pensiun. Namun, jika Real Madrid ingin saya berada di sini selama 10 tahun lagi, saya akan berada di sini selama 10 tahun lagi," kata Ancelotti dilansir dari Mirror.

Pencalonan Ancelotti untuk kursi kepelatihan Brasil itu didukung legenda Selecao Ronaldo Nazario. 

Ronaldo percaya baik Carlo Ancelotti, Pep Guardiola, atau Jose Mourinho harus mengambil alih timnas Brasil.

“Saya akan senang melihat nama-nama seperti Guardiola, Ancelotti atau Mourinho melatih Brasil. Namun, saya bukan orang yang memilih, kita lihat apa yang terjadi," ucap Ronaldo Nazario dilansir dari Mirror.

"Nama-nama ini muncul di Brasil, tetapi saya tidak tahu apakah itu benar," ujarnya.

"Saya tidak melihat masalah jika dia menjadi pelatih asing untuk Brasil. Sekarang akan ada diskusi besar tentang masa depan pelatih Brasil, saya melihat nama-nama ini sangat menguntungkan," tegas mantan striker Real Madrid itu.

https://bola.kompas.com/read/2022/12/20/18000028/tanggapan-carlo-ancelotti-soal-potensi-tawaran-melatih-timnas-brasil-

Terkini Lainnya

6 Tahun Kolaborasi EVOS dan Pop Mie, Tingkatkan Talenta Esport Indonesia

6 Tahun Kolaborasi EVOS dan Pop Mie, Tingkatkan Talenta Esport Indonesia

Sports
Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke