Bhayangkara FC Vs PSM, Rekor Tanpa Kalah Juku Eja Dapat Ancaman Serius

KOMPAS.com - Pekan ke-14 Liga 1 2022-2023 akan jadi tantangan berat bagi PSM Makassar. Karena, rekor tidak terkalahkan mereka selama 12 laga terakhir rawan terhenti.

Tim yang kemungkinan bisa menghentikan rantai kemenangan PSM Makassar adalah Bhayangkara FC.

Duel Bhayangkara FC vs PSM Makassar akan berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, DI Yogyakarta, Senin (12/12/2022) sore WIB.

Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, mengungkapkan bahwa lawan yang mereka hadapi bukanlah tim sembarangan.

Bhayangkara FC diakuinya punya materi pemain yang cukup untuk bisa membenamkan PSM.

"Saya memprediksi laga nanti akan berjalan sangat sulit. Bhayangkara adalah tim yang bagus, mereka punya pemain-pemain yang cepat dan bagus," kata Bernardo Tavares.

Titan Agung, Antony Nugroho, dan Andik Vermansah bisa jadi motor serangan cepat skuad Bhayangkara FC besutan Widodo Cahyono Putro.

Selain itu, Bernardo Tavares juga mengkhawatirkan soal rekor pertemuan PSM dengan Bhayangkara FC. Dari lima laga terakhir, masing-masing tim menang dua kali dan sekali imbang.

Meski begitu, terakhir kali PSM menang atas Bhayangkara FC adalah pada tahun 2019. Pada musim lalu, PSM tidak pernah menang dari Bhayangkara.

"Kalau kami lihat catatan sejarah sebelumnya, terakhir kali PSM menang lawan Bhayangkara itu sekitar tiga tahun yang lalu," ujar Bernardo Tavares.

Rekor tersebut ditunjang dengan keinginan kuat para pemain Bhayangkara FC untuk kembali meraih hasil baik setelah tumbang di hadapan Bali United.

Bhayangkara bertekad keluar dari papan bawah. Saat ini mereka masih tertahan di peringkat ke-14 dengan total 12 poin.

"Kami harus siap. Persiapan kami harus matang. Kalau tidak, Bhayangkara sangat mungkin mengalahkan kami," ujar Bernardo Tavares, sang pelatih asal Portugal.

Motivasi tinggi juga diusung pemain asing PSM Makassar, Willem Jan Pluim. Ia mendorong rekan-rekannya agar tidak memandang remeh lawan.

Meskipun saat ini PSM sedang bercokol di puncak klasemen dan belum pernah kalah, kelengahan sedikit saja dapat merusak momen baik tersebut.

"Kami tidak boleh berpikir bahwa kami lebih baik dari tim lain. Kalau kami berpikir begitu, akan ada penurunan. Kami harus selalu mencoba lebih baik dari sebelumnya," tutur pemain asal Belanda tersebut.