Keluarga Glazer Akan Jual Manchester United

KOMPAS.com - Keluarga Glazer diketahui berniat menjual Manchester United. Hal tersebut dilaporkan The Athletic dan BBC pada Rabu (23/11/2022) dini hari WIB disusul oleh pernyataan resmi dari kubu Setan Merah.

Pernyataan Manchester United tersebut mengatakan bahwa Dewan Direksi klub tengah memulai proses untuk mencari "alternatif strategis" bagi klub.

Pernyataan tersebut mendefinisikan alternatif strategis tersebut sebagai "investasi baru ke klub, penjualan, atau transaksi lain yang melibatkan perusahaan."

Manchester United dimiliki Keluarga Glazer semenjak akuisisi senilai 790 juta pound pada 2005.

Namun, mereka menjual 10 persen kepemilikan pada 2012 dan setelah itu melepas beberapa saham lagi.

Man United gagal mengangkat trofi Premier League sejak 2013 dan kesulitan bersaing dengan Man City serta Liverpool setelah Sir Alex Ferguson pensiun.

Salah satu protes terbesar datang pada Mei 2021 yang menyebabkan laga kandang kontra Liverpool ditunda.

Ribuan fans kembali turun ke Old Trafford pada laga sama musim lalu.

"Dewan Direksi telah mengotoritaskan evaluasi alternatif strategis," tulis Avram dan Joel Glazer, Executive Co-Chairmen dan Direktur klub, dalam pernyataan resmi mereka.

"Kami akan mengevaluasi semua opsi unutk memastikan bahwa kami melayani para fans dan Manchester United memaksimalkan kesempatan-kesempatan pertumbuhan signifikan yang tersedia bagi klub sekarang di masa depan."

Kabar ini datang menyusul laporan pada Agustus 2022 kalau keluarga Glazer berniat menjual saham minoritas Man United.

Ketika itu, miliarder Inggris Sir Jim Ratcliffe diutarakan tertarik untuk membeli klub.

Namun, pendekatan Ratcliffe tersebut berhenti ketika Keluarga Glazer mengatakan mereka tak ingin menjual klub.

Penjualan Man United diyakini akan menjadi yang terbesar bagi suatu klub olahraga sepanjang sejarah sepak bola, melebihi penjualan Chelsea ke konsorsium yang dipimpin pebisnis asal Amerika Todd Boehly senilai 2,5 miliar pound.

Berita besar terkait penjualan Man United ini datang menyusul kabar bahwa klub dan Cristiano Ronaldo akan pisah jalan.

Keputusan tersebut diambil setelah wawancara kontroversial Ronaldo di mana dirinya mengatakan bahwa ia sudah tak menghormati pelatih Erik ten Hag dan mengkritik klub serta para Glazer.