"Man United Harus Akhiri Hubungan dengan Ronaldo Pekan Ini"

KOMPAS.com -Legenda Manchester United, Gary Neville, menyebut eks klubnya mesti menyudahi relasi dengan Cristiano Ronaldo pada pekan ini.

Cristiano Ronaldo dicoret dari daftar skuad Man United pada pertandingan Liga Inggris melawan Chelsea, Sabtu (22/10/2022) silam.

Pencoretan tersebut merupakan buntut dari ulah Ronaldo menolak tampil sebagai pemain pengganti pada laga tengah pekan silam kontra Tottenham.

Saat laga Man United vs Tottenham masih berjalan, Ronaldo memutuskan meninggalkan lapangan.

Bukan kali pertama ini saja Ronaldo menunjukkan ungkapan ketidakpuasan dengan situasi di Man United. Pada masa pramusim, Ronaldo diketahui juga pergi dari Old Trafford sebelum peluit akhir laga Man United vs Rayo Vallecano berbunyi.

Pada akhirnya, pelatih Man United, Erik ten Hag, menanggapi masalah tersebut dengan serius dan mencoret nama Ronaldo dari daftar skuad kontra Chelsea.

Terkait permasalahan Ronaldo, Gary Neville memberikan opini tegas di Sky Sports bersama dengan mantan kapten Man United, Roy Keane.

"Tidak banyak penggemar Manchester United yang memilih Ronaldo di susunan starter mereka sekarang," ucapnya dilansir dari Sky Sports.

"Mereka lebih baik tanpa dia. Unted mencetak lebih banyak gol tanpa dia dan memenangkan lebih banyak poin tanpa dia," tutur Gary Neville.

"Manchester United adalah tim yang lebih baik tanpa dia," kata Neville yang membantu Red Devils menjuarai Liga Champions 1999 dan 2008.

"Akhiri minggu ini atau buat perdamaian hingga Piala Dunia, lalu akhiri. Sebab, hal ini harus diakhiri," ujar Neville.

Erik ten Hag mengungkapkan bahwa dirinya tidak mengharapkan Ronaldo untuk meninggalkan klub selama jendela transfer Januari.

Dirinya masih mengandalkan Ronaldo untuk sisa musim ini. Tetapi, Neville yakin bahwa pemain berusia 37 tahun itu harus pergi.

“Bagi saya, Erik ten Hag tidak punya pilihan lain. Itu adalah kali kedua Ronaldo meninggalkan Old Trafford sebelum rekan satu timnya masuk ke ruang ganti. Itu tidak bisa diterima," ucap Neville.

"Erik ten Hag tahu itu, jadi saya pikir satu-satunya hal yang bisa dilakukan klub dan Ronaldo adalah berkumpul dalam minggu depan ini dan mengakhiri hubungan," katanya menambahkan.

"Cristiano adalah pemain yang begitu bagus, karakter yang fantastis, dan klub harus terus melangkah."

"Ronaldo tak bisa menerima tak lagi menjadi bintang di tim Man United. Jadi, dia harus pergi," tutur Neville memberikan solusi.

Di lain sisi, Roy Keane memberikan simpati kepada Ronaldo. Tetapi, dia tidak yakin apakah ada cara lain untuk membuat Ronaldo tetap di Man United.

"Saya mencoba melihat ini dari sudut pandang pemain, dia jelas sudah habis kesabaran. Dia kehilangan akal sehatnya. Itu telah terjadi selama beberapa minggu terakhir," kata Keane.

"Saya akan mencoba membelanya. Dia manusia dan punya kekurangan, merasa frustrasi karena dia tidak mendapatkan peluang dan dia sudah muak," sebut mantan kapten United itu.

"Dia berjalan menyusuri lorong, tetapi beberapa pemain telah melakukan hal-hal yang lebih buruk di Manchester United, itu manusiawi," ucap Keane.

"Dia harus menerima hukumannya. Apakah ada jalan kembali untuknya? Saya tidak yakin," kata Roy Keane menambahkan.

"Saya akan lebih khawatir jika dia tertawa terbahak-bahak di bangku cadangan dan tidak peduli. Saya pikir dia peduli. Dia ingin bermain," tuturnya.

"Orang-orang mengatakan bahwa dia bukan pemain seperti 10 tahun yang lalu. Tentu saja bukan, tetapi dia adalah pencetak gol terbanyak untuk United musim lalu di skuad yang sangat buruk."

"Ronaldo berusia 37 tahun, dia masih ingin menjadi yang terbaik di dunia. Hal tersebut yang membuat saya mengaguminya," ujarnya.

"Jika Anda memiliki striker yang mencetak gol setiap dua pertandingan, saya tidak peduli berapa usianya, dia akan saya mainkan," kata mantan kapten Man United itu.