Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cerita Adam Alis Lihat Suporter Minta Air dan Oksigen saat Tragedi Kanjuruhan

KOMPAS.com - Gelandang serang Arema FC, Adam Alis, menyebut suasana ruang ganti pemain sangat mengerikan saat kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022) malam WIB.

Adam Alis mengaku melihat bagaimana suporter meminta pertolongan setelah menjadi korban gas air mata ketika Tragedi Kanjuruhan.

Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan pecah tidak lama setelah Arema FC takluk 2-3 dari Persebaya Surabaya.

Setelah laga berakhir, Adam Alis dan skuad Arema FC menghampiri tribune papan skor Stadion Kanjuruhan untuk meminta maaf kepada Aremania.

Suasana kemudian menjadi tidak terkendali ketika banyak suporter masuk ke lapangan diikuti dengan keputusan kepolisian menembakkan gas air mata.

Pada momen itu, Adam Alis dan skuad Arema FC langsung bergegas masuk ke ruang ganti Stadion Kanjuruhan.

Menurut Adam Alis, banyak suporter yang masuk ke lorong pemain untuk berlindung atau meminta pertolongan karena suasana di luar sudah tidak terkendali.

"Masih teringat di pikiran pemain sampai sekarang. Semua melihatnya di dalam ruangan dan suasana begitu mengerikan," kata Adam Alis dikutip dari BolaSport.com.

"Beberapa suporter yang masuk ke ruang pemain dalam kondisi tidak baik-baik saja. Mereka meminta air dan oksigen," ucap Adam Alis.

Skuad Arema FC dikabarkan juga sangat aktif membantu suporter yang terdampak gas air mata di Stadion Kanjuruhan.

Banyak pemain sekaligus pelatih serta dokter tim Arema FC bahkan ikut menggotong dan memberi pertolongan kepada suporter yang terdampak.

Pelatih Arema FC, Javier Roca, menyatakan bahwa ada suporter yang meninggal dunia di pelukan pemain.

Hal itu tercermin dari keterangan striker asing Arema FC, Abel Camara, yang mengaku melihat tujuh sampai delapan orang meninggal dunia di ruang ganti Stadion Kanjuruhan.

"Kami memiliki orang-orang di dalam ruang ganti yang terkena gas air mata," ujar Abel Camara dikutip dari media Portugal, Mais Futebol. 

"Mereka meninggal dunia tepat di depan kami. Kami melihat sekitar tujuh atau delapan orang meninggal dunia di ruang ganti," ucap mantan striker B SAD (Portugal) itu menambahkan.

Terkait Tragedi Kanjuruhan, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah memberhentikan kompetisi Liga 1 dan Liga 2.

Liga 1 2022-2023 akan dihentikan sampai batas waktu yang belum ditentukan sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo.

Pemerintah Indonesia melalui Menko Polhukam sudah membentuk Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF).

Mahfud MD selaku Menko Polhukam akan memimpin sendiri Tim TGIPF itu didampingi oleh Menpora Zainudin Amali sebagai wakil.

Dalam keterangannya, Mahfud MD menyatakan Tim TGIPF Tragedi Kanjuruhan akan bekerja selama dua pekan sampai paling lama satu bulan.

https://bola.kompas.com/read/2022/10/03/22000088/cerita-adam-alis-lihat-suporter-minta-air-dan-oksigen-saat-tragedi-kanjuruhan

Terkini Lainnya

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke