Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mikel Arteta Usai Man United Vs Arsenal: Kami Seharusnya Menang...

Pertandingan Man United vs Arsenal yang digelar di Old Trafford berakhir 3-1 untuk kemanangan Setan Merah.

Arsenal tertinggal lebih dulu setelah dibobol winger anyar Setan Merah, Antony, pada menit ke-35.

Gol Bukayo Saka sempat membuat Arsenal menyamakan kedudukan (60').

Namun, The Gunners harus pulang dengan tangan hampa setelah Marcus Rashford mencetak brace (66', 75').

Kubu London Utara itu sebetulnya lebih unggul dalam jumlah peluang daripada Setan Merah.

Akan tetapi, Gabriel Jesus dkk kurang efektif sehingga hanya mampu mencatatkan tiga upaya tepat sasaran dari 16 peluang.

"Saya benar-benar kecewa kalah dalam pertandingan, terutama dengan jalannya laga selama 95 menit," kata Arteta dilansir Sky Sports.

"Kami memiliki beberapa momen besar di mana kami benar-benar dominan dan dalam kendali penuh," ujarnya.

"Kami menciptakan peluang demi peluang, tetapi tidak cukup dekat," tuturnya.

"Lalu, kapan pun mereka (Man United) memiliki ruang terbuka, mereka akan menyakiti Anda," imbuhnya.

"Mereka memiliki tiga peluang besar dan mencetak tiga gol, kami memiliki banyak peluang dan kami tidak cukup mencetak gol," ungkap pelatih asal Spanyol itu.

Menurut Arteta, dominasi Arsenal atas Man United seharusnya bisa berbuah kemenangan.

"Kami seharusnya datang ke sini dan menang karena cara kami bermain karena performa dan cara kami mendominasi permainan," terang Arteta.

Pada menit ke-12, Arsenal sejatinya bisa unggul lebih dulu berkat gol Gabriel Martinelli.

Namun, wasit Paul Tierney menganulir Martinelli setelah melihat layar video assistant referee (VAR) di pinggir lapangan.

Adapun wasit mengambil keputusan itu karena menganggap Martin Odegaard melanggar Christian Eriksen sebelum Martinelli mencetak gol.

Arteta secara tak langsung menerima keputusan itu, tetapi dia juga mengkritik kinerja Paul Tierney dan wasit VAR.

Eks asisten Pep Guardiola itu mempertanyakan VAR yang dianggap tidak konsisten.

Dia membandingkan kejadian dalam laga Arsenal vs Aston Villa tengah pekan lalu.

"Kurangnya konsistensi (VAR). Itu adalah soft foul (bukan pelanggaran keras)," kata Arteta menanggapi pelangaran Odegaard terhadap Eriksen.

"Pekan lalu, ada soft foul terhadap Bukayo Saka dari Tyrone Mings, tetapi itu bukan penalti," ujarnya.

"Ada soft foul terhadap Aaron Ramsdale ketika kami kebobolan melawan Villa, tetapi gol disahkan," tuturnya.

"Hari ini (vs Man United) adalah pelanggaran. Benar-benar sulit untuk dipahami," kata juru taktik berusia 40 tahun itu.

Kekalahan dari Man United sekaligus meruntuhkan tren lima kemenangan beruntun Arsenal di Liga Inggris 2022-2023.

https://bola.kompas.com/read/2022/09/05/10400018/mikel-arteta-usai-man-united-vs-arsenal--kami-seharusnya-menang-

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke