Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hasil Espanyol Vs Real Madrid 1-3, Benzema 2 Gol, Los Blancos Menangi Duel 100 Menit!

KOMPAS.com - Real Madrid meraih poin penuh usai mengalahkan Espanyol pada lanjutan Liga Spanyol 2022-2023. 

Duel Espanyol vs Real Madrid pada pekan ketiga Liga Spanyol berlangsung di Stadion Cornella El-Prat atau RCDE Stadium, Senin (29/8/2022) dini hari WIB. 

Pertandingan Espanyol vs Real Madrid yang berlangsung hingga menembus 100 menit itu tuntas dengan skor 1-3 untuk kemenangan Los Blancos. 

Gol Real Madrid dicetak Vinicius Junior pada menit ke-12 dan Karim Benzema (88', 90+10'). Sementara itu, gol semata wayang Espanyol dibukukan oleh Joselu (43'). 

Rangkuman pertandingan

Laga berjalan dengan lambat pada awal babak pertama meski Real Madrid mendominasi penguasaan bola. 

Pada 10 menit pertama, penguasaan bola Real Madrid tercatat hampir mencapai 83 persen. Mereka lantas membangun serangan pada menit ke-12 yang sukses berbuah gol. 

Berawal dari umpan satu-dua antara Aurelien Tchouameni dan Lucas Vazquez. Tchouameni lalu meneruskan bola ke Vinicius yang berlari ke tengah kotak penalti. 

Meski dikawal bek Espanyol Fernando Calero, Vinicius berhasil melepaskan tembakan mendatar dan bola bersarang di pojok bawah kanan gawang Espanyol. 

Vinicius mendapatkan peluang untuk mencetak gol kedua pada menit ke-20. Namun, kiper Espanyol Benjamin Lecomte mampu mengagalkan upayanya. 

Pemain asal Brasil itu kembali menemukan ruang pada menit ke-32. Akan tetapi, tendangannya melesat dan bola melebar di sisi kiri gawang Espanyol. 

Espanyol lalu menyamakan skor dua menit sebelum babak pertama tuntas atau tepatnya pada menit ke-43 melalui tendangan Joselu. 

Ruben Sanchez dari sisi kanan penyerangan Espanyol memberikan umpan ke Oscar Gil. Nama terakhir lantas meneruskan bola ke Joselu yang berada di dalam kotak penalti. 

Tendangan pertama sempat digagalkan Thibaut Courtois, tetapi bola memantul lagi ke arahnya dan Joselu mampu menyelesaikan peluang keduanya menjadi sebuah gol. 

Skor 1-1 pun menjadi hasil akhir babak pertama pertandingan Espanyol vs Real Madrid. 

Pada babak kedua, bek Espanyol Brian Olivan mengirimkan umpan silang ke Joselu pada menit ke-60. Joselu lalu melepaskan tembakan jarak dekat. Namun, Courtois sigap menepis si kulit bulat. 

Real Madrid balik menyerang melalui kerja sama Eduardo Camavinga dan Karim Benzema. Namun, tendangan Benzema dari luar kotak penalti bisa digagalkan kiper Espanyol. 

Menit ke-66, Benzema sejatinya menyarangkan bola ke gawang Espanyol. Namun, aksi itu gagal membuat Madrid memimpin karena dianggap offside.

Benzema membayar kegagalan itu pada menit ke-88. Dia membawa Real Madrid unggul 2-1 usai menerima umpan silang Rodrygo dengan tendangan voli. 

Pemain asal Perancis itu menambah pundi-pundi golnya pada menit ke-90+10. 

Gol ketiga Real Madrid tercipta dari pelanggaran kiper Espanyol kepada Dani Ceballos yang menghasilkan tendangan bebas di tepi kotak penalti. 

Benzema yang maju mengeksekusi free kick berhasil menyarangkan bola ke gawang Espanyol dan memastikan kemenangan Real Madrid. 

ESPANYOL VS REAL MADRID 1-3 (Joselu 43'; Vinicius Junior 12', Karim Benzema 88', 90+10')

Susunan pemain Espanyol vs Real Madrid 

Espanyol (4-2-3-1): 13-Lecomte (GK); 2-O. Gil, 5-Calero, 4-Cabrera, 14-Olivan; 20-Exposito, 10-Darder; 27-R. Sanchez, 12-Souza (8-Bare 68'), 7-Puado (21-Melamed 78'); 9-Joselu. 

Pemain cadangan: 32-Nabil, 26-Omar, 34-A. Fortuno, 28-Simo, 21-Nico M.r, 16-Lazo, 1-Garcia, 31-Vilahermosa, 19-Dani Gomez. 

Pelatih: Diego Martinez. 

Real Madrid (4-3-3): 1-Courtois (GK); 17-Vazquez (2-Carvajal 85'), 3-Militao, 22-Rudiger, 4-Alaba; 10-Modric (12-Camavinga 58'), 18-Tchouameni, 8-Kroos (19-Ceballos 80'); 15-Valverde (21-Rodrygo 58'), 9-Benzema, 20-Junior. 

Pemain cadangan: 7-Hazard, 11-Asensio, 13-Lunin, 23-Ferland Mendy, 24-Mariano Diaz, 26-Luis Federico.

Pelatih: Carlo Ancelotti. 

https://bola.kompas.com/read/2022/08/29/05044188/hasil-espanyol-vs-real-madrid-1-3-benzema-2-gol-los-blancos-menangi-duel-100

Terkini Lainnya

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke