Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penjelasan Jakpro soal Robohnya Pagar Pembatas Tribune JIS

KOMPAS.com – PT Jakarta Propertindo (Jakpro) sangat menyayangkan robohnya pagar pembatas tribune utara di Jakarta International Stadium (JIS).

Pagar pembatas tribune JIS roboh menjelang pertandingan Persija vs Chonburi FC yang berakhir imbang 3-3 dalam rangkaian acara grand launching pada Minggu (24/7/2022).

Saat itu, pagar pembatas berwarna putih itu jebol selepas Dewa 19 tampil untuk menyemarakkan acara grand launching JIS.

Tepat di belakang pagar pembatas itu, terdapat sejumlah suporter Persija Jakarta yang biasa dijuluki Jakmania.

Selepas insiden itu, Jakpro buka suara. Dalam keterangan JakPro yang diterima Kompas.com, mereka mengatakan bahwa pagar pembatas tidak digunakan oleh suporter secara semestinya.

“Sedianya pagar pembatas berfungsi untuk penanda batas untuk menjaga keselamatan antara penonton dan pemain, bukan diduduki, diinjak atau bahkan dilompati,” demikian pernyataan Jakpro.

“Sangat disayangkan bahwa malam kejadian karena euforia dan antusiasme sangat tinggi mengakibatkan fungsi pagar pembatas tidak digunakan sebagaimana mestinya."

“Padahal pembuatan pagar penonton teelah dibuat sedemikian rupa demi keselamatan bersama sebagaimana persyaratan pada standar stadion kelas internasional."

Memang, dalam pengamatan Kompas.com di JIS, sejumlah suporter Persija tampak menduduki tiang pembatas.

Selain itu, menurut Jakpro, juga terjadi penumpukan penonton dalam satu lokasi sehingga mengakibatkan tidak berjalannya prosedur yang sudah direncanakan.

Oleh karena itu, VP Corporate Secretary JakPro, Nadia Diposanjoyo, mengatakan bahwa insiden robohnya pagar pembatas bakal menjadi bahan evaluasi.

“Pertandingan kemarin jadi bahan berharga untuk evaluasi kita semua JakPro, Jakmania, Pemprov DKI, Persija dan skema tiket oleh Jaklingko,” kata Nadia dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com.

Nadia Diposanjoyo berharap agar seluruh pihak bisa diajak bekerja sama demi menjaga Jakarta International Stadium.

“Menjaga stadion dengan keteladanan memang membutuhkan upaya dan usaha yang cukup tinggi. Namun dengan kerja sama untuk saling mengingatkan dari seluruh pihak ini sangat mungkin diterapkan,” katanya.

“Hal ini juga sesuai dengan arahan pak Gubernur, untuk membiasakan diri menjadi penonton dan suporter teladan di mana pun berada, apalagi di stadion kesayangan yang sudah dibuat sedemikian rupa untuk warga agar dapat digunakan sepanjang waktu dan sepanjang musim,” ujarnya lagi.

https://bola.kompas.com/read/2022/07/26/14400088/penjelasan-jakpro-soal-robohnya-pagar-pembatas-tribune-jis

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke