Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Salin Artikel

Tiket Kandang Persib Akan Dijual Online, Bagaimana Cara Mendapatkannya?

BANDUNG, KOMPAS.com - Bila tidak ada aral melintang, Persib akan kembali menggelar laga kandang di Kompetisi Liga 1 2022-2023 dengan dihadiri penonton.

Venue stadion yang akan menjadi home base Persib di Liga 1 2022-2023 saat ini masih dalam pembahasan. Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) menjadi kandidat kuat.

Namun, ada hal yang harus diperhatikan dan diketahui suporter Persib—yang biasa disebut Bobotoh—tentang syarat dan cara mereka membeli tiket pertandingan kandang Persib.

Dasarnya, bila merujuk kepada Surat Edaran (SE) Menteri Dalam Negeri 440/3917/SJ pada Senin (11/7/2022) kemarin, tentang percepatan vaksinasi (Covid-19) dosis lanjutan bagi masyarakat.

Vaksin booster Covid-19 adalah persyaratan yang harus dipenuhi untuk memasuki fasilitas publik/fasilitas umum seperti perkantoran, tempat wisata, mall dan area publik lainnya.

Hal ini pertanda bahwa Bobotoh dan suporter lainnya harus bersiap mendapat vaksin booster agar bisa membeli tiket pertandingan Persib. Ini hanya sah bisa dibuktikan lewat sertifikat vaksin di aplikasi Peduli Lindungi.

Sebab harus terkoneksi dengan aplikasi Peduli Lindungi, maka penjualan tiket pertandingan kandang Persib musim ini dilakukan 100 persen online. Hal ini tidak bisa dinegosiasi.

Direktur Persib Teddy Tjahjono mengatakan pembelian tiket musim ini harus terkoneksi dengan aplikasi Peduli Lindungi. Tak ada cara lain untuk mengkoneksikannya dalam satu sistem data dengan basis online.

“Tetap (penjualan tiket) 100 persen online, satu NIK satu tiket, connect ke (aplikasi) Peduli Lindungi,” kata Teddy.

“Pak Jokowi (Presiden) juga sudah memutuskan untuk pengunjung ke tempat umum harus sudah booster. Makanya penting tiket harus online karena nyambung ke Peduli Lindungi, apabila penonton belum booster otomatis tidak disetujui untuk beli tiket,” bebernya.

Bila berkaca kepada pembelian tiket online di Turnamen Piala Presiden 2022 kemarin, bobotoh terlebih dahulu harus mendownload aplikasi Persib, di Google Store atau Play Store.

Setelah mengakses aplikasi Persib, individu bobotoh mengharuskan melakukan verifikasi data Nomor Induk KTP (NIK) disertai foto diri (selfie) sambil memperlihatkan KTP.

Verifikasi data ini yang akan menyinkronkan ke aplikasi Peduli Lindungi. Di sini bobotoh yang belum melakukan vaksin akan tersaring.

Jika bobotoh tersebut terverifikasi sudah melaksanakan vaksin—sesuai dengan syarat vaksinasi yang ditentukan—maka aplikasi akan mengarahkan user kepada jendela transaksi.

Sebaliknya jika terdeteksi si pembeli tiket tak memenuhi syarat vaksinasi yang ditentukan, maka user tak bisa melanjutkan transaksi pembelian. Berarti pembeliannya gagal.

Perlu diingat pula bahwa satu NIK hanya berlaku untuk pembelian satu tiket. Hal serupa sebenarnya sudah dicoba saat pertandingan di Piala Presiden 2022. 

Namun, ada beberapa kekurangan yang memang perlu jadi bahan evaluasi perhatian panitia penyelenggara (Panpel). Bukan hanya Panpel Persib, tapi juga seluruh Panpel pertandingan di semua klub.

Sejarah telah mencatat, sepak bola Indonesia pernah memutar satu musim penuh kompetisi di stadion yang kosong. Tanpa hingar bingar penonton pada musim 2021-2022.

Situasi ini karena kompetisi sepak bola bergulir dalam situasi segala extraordinary. Protokol kesehatan Covid-19 wajib ditegakkan, tanpa kerumunan, memakai masker, dan tes Covid-19 secara berkala.

Itulah situasi yang kurang mengasyikkan bagi sepak bola Indonesia. Ketika situasi tersebut mulai bisa terkontrol kebiasaan baru mulai diterapkan. Seperti penjualan tiket pertandingan sepak bola yang kali ini harus dibeli 100 persen secara online.

https://bola.kompas.com/read/2022/07/14/10000008/tiket-kandang-persib-akan-dijual-online-bagaimana-cara-mendapatkannya-

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Cerita Brylian Aldama Rasakan 90 Menit Pertama bareng Persebaya

Cerita Brylian Aldama Rasakan 90 Menit Pertama bareng Persebaya

Liga Indonesia
Arema FC Vs Bali United: Singo Edan Umbar Ambisi meski Cuma Latihan 2 Hari

Arema FC Vs Bali United: Singo Edan Umbar Ambisi meski Cuma Latihan 2 Hari

Liga Indonesia
Alasan Argentina Tertarik Gantikan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Alasan Argentina Tertarik Gantikan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Liga Indonesia
Drawing Piala Dunia U20 Batal: Alarm untuk Indonesia dan Bayangan Sanksi FIFA

Drawing Piala Dunia U20 Batal: Alarm untuk Indonesia dan Bayangan Sanksi FIFA

Liga Indonesia
Piala Dunia U20 2023, Argentina Ajukan Diri Gantikan Indonesia Jadi Tuan Rumah

Piala Dunia U20 2023, Argentina Ajukan Diri Gantikan Indonesia Jadi Tuan Rumah

Liga Indonesia
Drawing Piala Dunia U20 Batal: Sanksi FIFA Mengintai, Mari Bersama Selamatkan Sepak Bola Indonesia

Drawing Piala Dunia U20 Batal: Sanksi FIFA Mengintai, Mari Bersama Selamatkan Sepak Bola Indonesia

Liga Indonesia
Resmi, Antonio Conte dan Tottenham Berpisah

Resmi, Antonio Conte dan Tottenham Berpisah

Liga Inggris
Marc Marquez Buka MotoGP 2023 dengan Kesalahan Besar

Marc Marquez Buka MotoGP 2023 dengan Kesalahan Besar

Motogp
Francesco Bagnaia Rindu Kekasih Usai Menangi Balapan MotoGP Portugal 2023

Francesco Bagnaia Rindu Kekasih Usai Menangi Balapan MotoGP Portugal 2023

Motogp
Drawing Piala Dunia U20 Batal Usai Polemik Israel: PSSI Ukur Risiko, Inspeksi Stadion Lanjut

Drawing Piala Dunia U20 Batal Usai Polemik Israel: PSSI Ukur Risiko, Inspeksi Stadion Lanjut

Liga Indonesia
Hasil Kualifikasi Euro 2024: Portugal Banjir Gol, Inggris-Italia Kompak

Hasil Kualifikasi Euro 2024: Portugal Banjir Gol, Inggris-Italia Kompak

Internasional
Hasil Luksemburg Vs Portugal 0-6: Ronaldo Cetak Brace, Pesta Setengah Lusin Gol

Hasil Luksemburg Vs Portugal 0-6: Ronaldo Cetak Brace, Pesta Setengah Lusin Gol

Internasional
Hasil Malta Vs Italia 0-2: Sensasi Mateo Retegui, Kemenangan Azzurri

Hasil Malta Vs Italia 0-2: Sensasi Mateo Retegui, Kemenangan Azzurri

Internasional
Hasil Inggris Vs Ukraina 2-0: Saka Buktikan Peran, Three Lions Menang

Hasil Inggris Vs Ukraina 2-0: Saka Buktikan Peran, Three Lions Menang

Internasional
MotoGP Portugal 2023, Marc Marquez Kena Long Lap Penalty Usai Tabrak Oliveira

MotoGP Portugal 2023, Marc Marquez Kena Long Lap Penalty Usai Tabrak Oliveira

Motogp
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+