Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Wawancara Eksklusif Shalika Aurelia: Kontrak di Roma, Opsi dari Luar Negeri, hingga Pengalaman di Eropa

KOMPAS.com – Pemain timnas putri Indonesia, Shalika Aurelia, mempunyai pengalaman berharga seiring keterlibatannya dengan salah satu tim Eropa, Roma.

Shalika Aurelia mendapatkan kontrak selama satu tahun bersama klub peserta Serie B Italia, Roma Calcio Femminile.

Kepastian Shalika Aurelia yang mampu menembus Eropa menjadi sebuah langkah membanggakan.

Sebab, Shalika Aurelia resmi menjadi pesepak bola wanita Indonesia pertama yang menandatangani kontrak kerja sama dengan klub dari Benua Biru.

Namun, kontrak yang dijalin Shalika Aurelia bersama Roma Femminile telah resmi berakhir.

Bagaimana kontrak Shalika Aurelia bersama Roma saat ini?

Oke jadi buat di Eropa untuk perempuan biasanya kontrak satu sampai dua tahun. Kalau kemarin saya hanya satu tahun saja hingga akhir musim.

Nah, untuk saat ini memang lagi mempertimbangkan mau tim di mana yang pasti semuanya ada di Eropa, tetapi lagi mau pertimbangkan tim mana yang paling cocok dan paling bagus untuk karier saya.

Kontrak di Roma berarti sudah dipastikan habis? Apakah mereka mengajukan tawaran perpanjangan?

Kalau dari segi kontrak kemarin sudah selesai. Saya belum berbicara lebih lanjut lagi dengan mereka kan saya sudah bilang untuk masalah klub lain itu.

Ya pokoknya untuk sekarang saya ingin fokus cari klub yang terbaik bagi perkembangan saya.

Apakah Shalika Aurelia bisa memberikan bocoran tim mana yang telah memberikan penawaran?

Belum bisa (disebutkan tim mana), itu nanti dulu. Saya kan suka diem. Tetapi, tiba-tiba sudah ada saja, nanti lihat saja langsung.

Boleh disebutkan ada berapa tim yang telah mengajukan tawaran?

Sekarang opsinya ada lima klub, tetapi yang pasti saya ingin melihat dulu bakal memilih yang mana.

Sekarang saya lagi persiapan nanti kan di sana masuk klub pra-musim dulu. Jadi, saya lagi pengen mempertimbangkan yang paling cocok untuk saya di mana, karena saya masih 18 tahun.

Saya masih ingin mencari kesempatan bermain yang lebih banyak. Mungkin dapat penawaran dari klub besar, iya bagus, tetapi belum tentu saya dapat main. Jadi, saya masih mengincar main dulu saja.

Bagaimana pengalaman Anda selama bermain di Roma?

Setiap kali saya bermain di Roma masih kayak “Wow, gila, saya main di Eropa”, masih kaget aja sih. Soalnya ketemu sama pemain-pemain yang saya sudah nonton dia main di Piala Dunia dan belajar banyak banget dari teman setim.

Waktu itu kan bek tengah yang lain di tim saya juga mereka sangat berpengalaman, mereka sudah berumur 30 tahun dan mereka setiap di lapangan selalu mengajari saya. Setiap saya memberikan pertanyaan, mereka selalu menjawab agar bagaimana saya bisa main lebih baik lagi.

Jadi untuk klub pertama yang pernah aku tanda tangani, Roma itu benar-benar tim paling sempurna yang saya bisa datangi karena teman-teman sangat ramah di sana dan bisa dibilang saya belajar banyak walaupun hanya setengah musim.

Di tim senior saya bermain sebanyak tujuh kali, tim junior full tiga kali. Jadi lumayan lah saya selama setengah musim dapat waktu bermain 10 kali.

Menurut Shalika, apa perbedaan sepak bola di Eropa dan Indonesia?

Hehe, Indonesia saja tidak ada liga. Jauh, di sana perempuan saja liga sampai liga empat, liga cowok di sini sampai liga tiga ya?

Namun, liga perempuan di sana sampai liga empat dan liga sudah ada dari senior, U19, U17, U14, U12, dan U10, sudah ada juga dan itu sudah berjalan setiap minggu. Jadi, selalu ada pertandingan.

Apa harapan yang Anda inginkan dengan berkarier di Eropa?

Saya sudah bilang waktu dulu umur saya 16 tahun target saya main di Eropa saat saya umur 18. Sekarang saya sudah umur 18, sudah main di Eropa. Kini, target saya di umur 21 sudah bisa bermain di Liga 1 Eropa.

Pembelajaran yang Shalika Aurelia dapatkan selama di Eropa apa saja?

Cara bermain itu berbeda banget. Ketenangan memegang bola, teknik dasar, profesionalisme. Seperti di luar lapangan sudah tidak harus dikasih tahu sama pelatih sama staf makannya apa, makannya salad mereka semua sudah tahu. Mereka juga sudah stretching sendiri masing-masing.

Ya, misalnya lagi dapat waktu libur, mereka tidak mungkin sepenuhnya liburan. Mereka pasti tetap jogging, ngegym.

Jadi, dari situ bisa belajar etika kerjanya seperti apa karena menurut saya kita masih ketinggalan jauh dari negara Italia sekelas eropa.

Namun, bukan berarti kita menyerah begitu saja. Kita mungkin ketinggalan, tetapi kita harus bekerja keras lagi. Mereka yang negara maju saja latihannya keras masa kita yang tertinggal masih males-malesan. Bagaimana mau maju?

Harapan untuk pemain sepak bola perempuan di Indonesia?

Saya harap pemain lain bisa ikut bermain di luar. Namun, tidak semudah itu karena harus mencari sponsor. Itu bukan sesuatu yang mudah. Jadi tunggu saja, kalau kesempatan itu datang pasti saya yakin lebih banyak yang keluar.

Sebab, di sini (Indonesia) liga saja tidak ada, bagaimana mereka mau main di mana, dapat penghasilan dari mana.

https://bola.kompas.com/read/2022/07/05/15000088/wawancara-eksklusif-shalika-aurelia--kontrak-di-roma-opsi-dari-luar-negeri

Terkini Lainnya

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke