Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Curva Nord: Dulu Lukaku adalah Raja, Kini Ia Hanya Pemain Biasa

KOMPAS.com - Para suporter garis keras Inter Milan, Curva Nord, mengeluarkan pernyataan resmi mereka perihal prospek kedatangan kembali Romelu Lukaku.

Romelu Lukaku di ambang kembali ke Inter Milan setelah hanya satu musim di Chelsea.

Lukaku bahkan rela gajinya dipotong hingga 30 persen untuk dapat membela kembali kubu Nerazzurri.

Inter Milan akan membayar fee peminjaman dua juta euro plus bonus kepada Chelsea.

Lukaku membela Inter Milan pada periode 2019-2021.

Selama dua musim bersama Inter, Lukaku tampil impresif dengan torehan 64 gol dan 16 assist dari total 95 laga di semua kompetisi.

Gol-golnya turut membawa Inter Milan meraih gelar juara Liga Italia.

Namun, kedatangan kembali Lukaku disambut dengan pesan keras oleh Curva Nord.

Para ultras menyampaikan beberapa pesan:

- Curva Nord mendukung Inter dan tak akan menyoraki sang pemain (walau perilakunya seperti musim panas kemarin)

- Jangan menyambutnya dengan syal atau kaos mewakili Ultras saat dia tiba di Milan

- Lukaku harus memenangkan kembali cinta fans kepadanya.

Terlebih lagi, para ultras juga mengatakan bahwa mereka tak akan lupa "pengkhianatan" sang penyerang saat meminta hengkang.

Mereka pun menganggap Lukaku yang dulu sebagai "raja" kini hanya sebagai "pemain biasa".

"Ia dulu mendapat dukungan (dan diperlakukan sebagai raja, kini ia hanya salah satu dari pemain lain," tulis pernyataan resmi mereka.

"Kami ingin mempertegas bahwa kami tak akan menyudutkan Lukaku jika ia memakai lagi seragam Inter."

"Namun, kami ingin mengundang fans Inter untuk tak terlalu cepat jatuh cinta kepadanya lagi. Bersikap seperti tak terjadi apa-apa akan membuat kita semua terjatuh lebih cepat ke dalam proses yang akan membuat kita terlihat seperti konsumer bodoh."

"Kami mengingat pengkhianatan Lukaku dan sangat kesal," tutur mereka lagi. "Bagi seorang pesepak bola, hal seperti ini akan memudar oleh waktu tetapi mereka tak akan bisa dilupakan."

https://bola.kompas.com/read/2022/06/23/15400098/curva-nord-dulu-lukaku-adalah-raja-kini-ia-hanya-pemain-biasa

Terkini Lainnya

AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

Liga Italia
Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Olahraga
Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Liga Indonesia
3 Fakta Usai Timnas Indonesia Takluk dari Qatar di Piala Asia U23 2024

3 Fakta Usai Timnas Indonesia Takluk dari Qatar di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Dewa United 0-3, Bajul Ijo Dijebol Mantan

Hasil Persebaya Vs Dewa United 0-3, Bajul Ijo Dijebol Mantan

Liga Indonesia
Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Liga Champions
Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Liga Inggris
Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

Timnas Indonesia
Top Skor Liga Inggris: Cole Palmer-Haaland Teratas dengan 20 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cole Palmer-Haaland Teratas dengan 20 Gol

Liga Inggris
Prediksi Skor Barcelona Vs PSG Leg Kedua 8 Besar Liga Champions

Prediksi Skor Barcelona Vs PSG Leg Kedua 8 Besar Liga Champions

Liga Champions
Piala Asia U23 2024, Timnas Indonesia Protes ke AFC Usai Wasit Kontroversial

Piala Asia U23 2024, Timnas Indonesia Protes ke AFC Usai Wasit Kontroversial

Timnas Indonesia
STY Nilai Laga Indonesia Vs Qatar seperti Pertunjukan Komedi

STY Nilai Laga Indonesia Vs Qatar seperti Pertunjukan Komedi

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Kata Pelatih Qatar Usai Kalahkan Timnas Indonesia

Piala Asia U23 2024, Kata Pelatih Qatar Usai Kalahkan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke