KOMPAS.com - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, tidak banyak berbicara seusai anak asuhnya takluk dari Yordania.
Duel timnas Indonesia vs Yordania merupakan laga kedua Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 yang dihelat di Jaber Al-Ahmad International Stadium pada Minggu (12/6/2022) dini hari WIB.
Timnas Indonesia kali ini harus mengakui keunggulan Yordania asuhan Adnan Hamad dengan skor akhir 0-1.
Gol semata wayang penentu kemenangan timnas Yordania diciptakan oleh Yazan Al-Naimat pada menit ke-48.
Timnas Yordania sebenarnya berpeluang besar menggandakan keunggulan pada menit ke-79 lewat titik penalti.
Namun, peluang tersebut menguap seusai eksekusi Mohamad Faisal Zraiq ditepis kiper timnas Indonesia, Nadeo Argawinata.
Seusai pertandingan, Shin Tae-yong tidak banyak berbicara.
Pelatih asal Korea Selatan itu hanya mengungkapkan kebanggaannya melihat perjuangan pemain timnas Indonesia sepanjang pertandingan.
"Tidak banyak yang ingin saya katakan soal kekalahan timnas Indonesia kali ini," kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers pasca laga.
"Saya ingin berterima kasih kepada semua pemain. Mereka telah bekerja keras sampai akhir pertandingan," ucap Shin Tae-yong.
"Secara keseluruhan, saya puas dengan penampilan timnas Indonesia hari ini," tutur pelatih berusia 51 tahun itu menambahkan.
Timnas Indonesia sebenarnya tampil dengan determinasi tinggi dan menyulitkan Yordania, terutama pada babak pertama.
Skuad Garuda tercatat memiliki empat peluang yang nyaris membuahkan gol pada babak pertama.
Peluang pertama timnas Indonesia lahir dari sundulan Dimas Drajad di dalam kotak penalti yang melebar ke sisi kanan gawang Yordania pada menit ke-22.
Satu menit berselang, giliran Saddil Ramdani yang mengancam lewat tembakan mendatar kaki kiri dari dalam kotak penalti.
Saddil Ramdani sebenarnya tidak terkawal di dalam kotak penalti Yordania ketika menerima umpan silang Marc Klok.
Namun, Saddil gagal menyelesaikan peluang emas tersebut setelah tembakannya melenceng ke sisi kanan gawang Yordania.
Tepat pada menit ke-42, Saddil mencoba peruntungan dengan melepaskan tembakan keras kaki kiri dari luar kotak penalti.
Upaya winger milik Sabah FA itu lagi-lagi tidak bisa mengoyak jala gawang Yordania karena ditepis oleh Yazeed Abulaila.
Menjelang akhir babak pertama, kemelut terjadi di mulut gawang Yordania seusai lemparan jauh Pratama Arhan membentur mistar.
Namun, kemelut tersebut berlangsung tidak lama setelah barisan pertahanan Yordania sukses menghalau bola lebih dulu.
Meski kalah dari Yordania, timnas Indonesia masih berpeluang besar lolos ke putaran final Piala Asia 2023.
Tugas timnas Indonesia selanjutnya adalah menumbangkan Nepal pada laga terakhir Grup A, Rabu (15/6/2022) dini hari WIB.
Timnas Indonesia wajib mengalahkan Nepal dengan skor besar untuk memperbesar peluang lolos ke putaran final Piala Asia 2023.
Sebab, timnas Indonesia saat ini masih tertahan di peringkat kedua klasemen Grup A dengan koleksi tiga poin dari dua laga.
Timnas Indonesia untuk sementara hanya unggul head to head atas Kuwait di peringkat ketiga dan tertinggal tiga angka dari sang pemuncak klasemen Grup A, Yordania.
https://bola.kompas.com/read/2022/06/12/06465808/timnas-indonesia-takluk-dari-yordania-shin-tae-yong-irit-bicara