Evan Dimas-Hanis Saghara Cedera, Dokter Tim Arema FC Minta Tak Cemas

MALANG, KOMPAS.com - Setelah laga uji coba melawan PSIS Semarang beberapa waktu lalu, dua pemain Arema FC, Evan Dimas Darmono dan Hanis Saghara, mengalami cedera hamstring.

Hal ini membuat Dokter Tim Arema FC, dr Nanang Tri Wahyudi SpKO, meminta semua pihak untuk tidak cemas.

Ia mengatakan, cedera hamstring yang dialami kedua pemain tersebut hal lumrah, terutama di masa persiapan.

Lebih lanjut, ia menjelaskan cedera hamstring dapat terjadi karena pemain sudah cukup lama libur dan kemudian kembali berlatih dengan intensitas yang tinggi.

Hal itu berdampak pada otot-otot kaki pemain yang mudah tertarik, terutama apabila pemain tidak maksimal dalam melakukan pemanasan maupun recovery saat menjalani latihan maupun pertandingan uji coba.

“Bukan normal, melainkan umum terjadi, harusnya tidak cedera. Itu biasanya memang karena pemanasan kurang atau bisa karena recovery yang kurang,” tutur dokter lulusan Spesialis Kedokteran Olahraga Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia itu.

"Karena libur kompetisi dan mulai latihan lagi. Jadi wajar dan hal yang umum terjadi. Selama tidak cedera parah tidak apa-apa," tuturnya.

"Ini kan dalam masa peningkatan fisik, jadi sering terjadi atau yang terakhir karena hamstringnya kurang terlatih," ucapnya.

Dokter Nanang Tri Wahyudi SpKO menuturkan, kemungkinan besar kedua pemain tersebut tidak akan absen dalam waktu yang cukup lama.

Evan Dimas hanya butuh 7-10 hari masa pemulihan, sedangkan Hanis Saghara waktu pemulihan sedikit lebih lama, setidaknya butuh waktu tiga minggu.

"Ya kalau Hanis agak lama butuh waktu sekitar 3 minggu. Kalau Evan (Dimas) 7 sampai 10 hari maksimal," katanya.

Dr Nanang memastikan cedera hamstring yang dialami Evan Dimas dan Hanis Saghara tidak terlalu parah sehingga tidak membutuhkan penanganan medis secara lanjut. Hanya perlu dilakukan penguatan agar kondisi mereka cepat pulih.

"Masa-masa seperti ini memang rawan terjadi cedera hamstring. Ya tinggal penguatan saja nanti," katanya.