Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hasil Inter Vs Sampdoria: Nerazzurri Pesta 3 Gol, Scudetto Tetap Lepas ke AC Milan

KOMPAS.com -  Inter Milan gagal mempertahankan gelar juara Liga Italia kendati mereka menutup musim ini dengan kemenangan mantap 3-0 atas Sampdoria.

Kontribusi Ivan Perisic (49') dan dwigol Joaquin Correa (55', 57) mengantar Inter Milan menang 3-0 atas Sampdoria. 

Spanduk bertuliskan "Apa pun yang terjadi, kami ada di sana" terbentang di Stadion Giuseppe Meazza yang menggelar laga pekan ke-38 Liga Italia Serie A 2021-2022 antara Inter vs Sampdoria, Minggu (22/5/2022).

Banner tadi merupakan cara fan tuan rumah menunjukkan kecintaan kepada Inter, tanpa memandang apa yang akan menjadi akhir cerita Liga Italia 2021-2022.

Pada akhirnya, Inter Milan gagal mempertahankan gelar juara Liga Italia. Kemenangan atas Sampdoria tak cukup mengantar klub beralias I Nerazzurri itu menggusur AC Milan, yang menyegel scudetto lewat pesta gol di markas Sassuolo.

Inter menutup musim di posisi kedua dengan 84 poin, selisih cuma dua angka dari AC Milan yang menduduki capolista, alias singgasana puncak klasemen. 

Pada 10 menit pertama laga Inter vs Sampdoria, tim tamu asuhan Marco Giampaolo yang suka membangun serangan dari belakang, sangat kesulitan untuk melewati garis tengah lapangan.

Tekanan intens Inter membuat Sampdoria kesulitan mengembangkan permainan. Tembakan tepat sasaran pertama Inter lahir via kaki kiri Hakan Calhanoglu pada menit ke-9, yang masih mampu ditangkap Emil Audero.

Gol masih belum bisa diciptakan Inter kala di tempat lain, sang pesaing di jalur juara, AC Milan membuka keunggulan atas Sassuolo pada menit ke-17 lewat gol Olivier Giroud.

Sampai babak pertama berlangsung separuh jalan, I Nerazzurri (Si Hitam-Biru), julukan Inter, masih kesulitan mengubah dominasi mereka menjadi kans bagus atau gol.

Peluang lantas datang buat Inter via sundulan Lautaro Martinez pada menit ke-24. Akan tetapi, upaya Lautaro itu masih menyamping.

Nicolo Barella sempat berada dalam posisi enak untuk menembak pada menit ke-32. Akan tetapi, sepakannya tak bersarang ke gawang karena secara apik diblok pemain Sampdoria.

Saat Inter masih buntu sampai babak pertama versus Sampdoria berusia sekitar setengah jam, AC Milan sudah unggul 3-0 atas Sassuolo berkat dwigol Olivier Giroud dan sumbangan Franck Kessie.

Inter sejatinya bisa saja membuka skor pada menit ke-41 andai sepakan kaki kanan Lautaro Martinez tak diselamatkan secara heroik oleh Emil Audero, kiper yang punya darah Indonesia.

Emil Audero sekali lagi menjadi tembok tebal bagi Inter kala dirinya menepis kans terbuka dari Nicolo Barella, tiga menit setelah turun minum. 

Namun, semenit setelah itu tembok Audero akhirnya runtuh oleh sepakan Ivan Perisic yang menusuk dari sisi kiri penyerangan. 

Sayap asal Kroasia itu memaksimalkan kiriman assist dari Nicolo Barella. Begitu kebuntuan pecah, Inter seperti tak tertahankan. 

Nerazzurri menggandakan keunggulan pada menit ke-55 setelah Joaquin Correa menuntaskan skema operan apik yang juga melibatkan Ivan Perisic dan Hakan Calhanoglu. 

Inter makin tak terkejar setelah dua menit berselang Correa masuk papan skor lagi, memanfaatkan sebuah skema transisi. Tembakan kaki kanan eks pilar Sampdoria itu membuat Audero salah langkah.

Kemenangan telak plus clean sheet dipastikan Inter Milan setelah Samir Handanovic menghalau tembakan Tomasso Augello pada menit ke-77. 

Inter Milan vs Sampdoria 3-0 (Ivan Perisic 49', Joaquin Correa 55', 57')

Susunan Pemain

Inter (3-5-2): 1-Handanovic; 37-Skriniar, 6-De Vrij (13-Ranocchia 73'), 95-Bastoni (32-Dimarco 60'); 2-Dumfries, 23-Barella (22-Vidal 59'), 77-Brozovic, 20-Calhanoglu, 14-Perisic (18-Gosens 59'); 10-Lautaro Martinez, 19-Correa (88-Caicedo 73').

Cadangan: 36-Darmian, 9-Dzeko, 21-Cordaz, 97-Radu, 8-Vecino, 7-Alexis Sanchez, 33-D'Ambrosio.

Pelatih: Simone Inzaghi.

Sampdoria (4-4-1-1): 1-Audero; 24-Bereszynski, 22-Yoshida (16-Askildsen 78'), 25-Ferrari, 3-Augello; 87-Candreva (38-Damsgaard 62'), 14-Vieira (26-Magnani 78'), 88-Rincon, 2-Thorsby (70-Trimboli 62'); 11-Sabiri; 10-Caputo.

Cadangan: 5-Sensi, 39-Di Stefano, 28-Yepes, 40-Somma, 29-Murru, 27-Quagliarella, 33-Falcone, 30-Ravaglia.

Pelatih: Marco Giampaolo.

https://bola.kompas.com/read/2022/05/23/00552068/hasil-inter-vs-sampdoria-nerazzurri-pesta-3-gol-scudetto-tetap-lepas-ke-ac-milan

Terkini Lainnya

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke