Hasil Liverpool Vs Wolves: The Reds Menang 3-1 tapi Gagal Juara Liga Inggris, Quadruple Pupus

Meski demikian, Liverpool gagal meraih gelar juara Premier League, kasta tertinggi Liga Inggris, musim 2021-22.

Sebab, pada partai lain Manchester City pun meraih kemenangan ketika menjamu Aston Villa. Dengan demikian, Liverpool harus puas menjadi runner-up.

Kemenangan pada pekan terakhir ini membuat tim berjulukan The Reds tersebut mengumpulkan total 92 poin. 

Pasukan Juergen Klopp tertinggal satu angka dari Man City, yang menang 3-2 atas Aston Villa berkat tiga gol dalam tempo lima menit menjelang laga usai.

Hasil ini pun memastikan satu gelar sudah lepas dari tangan Liverpool. Mimpi quadruple kandas dan kini Liverpool mengincar treble alias tiga gelar dalam satu musim.

Liga Champions menjadi taruhan terakhir mengejar treble. Mereka akan bertemu Real Madrid dalam partai final pada 28 Mei di Paris.

Sebelumnya, Liverpool sudah menyegel trofi juara Piala Liga Inggris dan Piala FA.

Jalannya pertandingan

Liverpool tampaknya gugup menghadapi laga pamungkas nan menentukan ini. Bagaimana tidak, gawang Alisson Becker sudah koyak ketika pertandingan baru berusia tiga menit.

Pedro Neto mengakhiri serangan cepat Wolves dengan tendangan kaki kiri. Menerima umpan Raul Jimenez, dia melesakkan si kulit bulat yang tak bisa dihalau Becker. Wolves unggul 1-0.

Liverpool langsung tersengat oleh gol cepat tim papan tengah tersebut. Pasukan Juergen Klopp bermain lebih agresif untuk mengejar gol penyama guna menjaga asa meraih gelar juara.

Sebab, hanya kemenangan sambil berharap Manchester City gagal, yang membuat Liverpool bisa meraih gelar kasta tertinggi Liga Inggris, Premier League, musim 2021-22.

Kerja keras klub berjulukan The Reds ini membuahkan hasil. Pada menit ke-24, Liverpool menyamakan kedudukan lewat aksi Sadio Mane.

Sang striker dengan jeli memanfaatkan assist Thiago Alcantara, yang melepaskan umpan terobosan untuk membelah pertahanan musuh. Sadio Mane, yang berhadapan satu lawan satu dengan kiper Wolves, Jose Sa, dengan mudah mencetak gol.

Gol tersebut membuat Liverpool kian bergairah melancarkan serangan. Ball possession yang mencapai 66 persen menjelang babak pertama usai, menjadi gambaran dominasi Liverpool.

Sayang, tak ada gol yang tercipta hingga turun minum. Bahkan, Wolves yang menebar ancaman pada menit ke-40 ketika Hee-Chan Hwang, yang masuk pada menit ke-22 menggantikan sang pencetak gol, Neto (cedera), tinggal berhadapan dengan Becker.

Beruntung, aksi kiper asal Brasil ini sangat brilian. Dia mampu menghalau bola sulit sehingga hanya menghasilkan tendangan pojok.

Pada babak kedua, Klopp memasukkan Mohamed Salah. Striker asal Mesir ini menggantikan Diogo Jota, yang performanya tak terlalu mengesankan sepanjang 58 menit pertandingan.

Pemain senior James Milner pun mendapatkan kesempatan merumput. Dia masuk pada menit ke-46, menggantikan sang pemberi assist untuk gol Sadio Mane, Thiago Alcantara.

Kehadiran dua pemain belum memberikan dampak signifikan, setidaknya hingga menit ke-78. Sebab, Liverpool tak mampu menjebol gawang tim tamu untuk meraih keunggulan.

Roberto Firmino pun diturunkan pada menit ke-70, menggantikan Naby Keita. Penyerang internasional Brasil ini sempat menebar ancaman pada menit ke-80 saat melepaskan tembakan keras.

Namun, tendangan Firmino tak berbuah gol karena bisa diblok barisan pertahanan Wolves.

Ambisi Liverpool meraih gelar juara hampir pasti tertutup. Bagaimana tidak, saat skor mereka masih imbang, pada menit yang sama Man City sudah unggul 3-2 setelah melakukan comeback gemilang.

Hanya dalam tempo lima menit, Man City membalikkan keadaan. Sempat tertinggal 0-2, pasukan Pep Guardiola justru balik unggul atas Aston Villa lewat dua gol Ilkay Guendoegan (76', 81') dan Rodri (78').

Kerja keras Liverpool membuahkan hasil pada menit ke-84. Serangan demi serangan yang dibangun membuat mereka bisa mencetak gol kedua yang dihasilkan Mohamed Salah, menyelesaikan umpan Joel Matip.

Lima menit berselang, giliran Andrew Robertson mencatatkan namanya di papan skor. Assist Firmino diselesaikan dengan tembakan kaki kiri untuk membuat Liverpool unggul 3-1.

Ini merupakan gol terakhir dalam laga tersebut. Liverpool menang 3-1 sekaligus mencatat prestasi tak pernah kalah dalam 23 laga kandang terakhir di pentas Premier League.

Sayang, hasil yang membuat rekor impresif tak pernah kalah di kandang sepanjang musim ini, tak dibarengi kesuksesan menjuarai Liga Inggris 2021-22. Man City berhasil mempertahankan gelar.

Liverpool (4-3-3): 1-Alisson Becker; 66-Trent Alexander-Arnold, 32-Joel Matip, 5-Ibrahima Konate, 26-Andy Robertson; 8-Naby Keita (Roberto Firmino 70'), 14-Jordan Henderson, 6-Thiago Alcantara (James Milner 46'); 20-Diogo Jota (Mohamed Salah 58'), 10-Sadio Mane, 23-Luis Diaz

Pelatih: Juergen Klopp

Wolves (3-5-2): 1-Jose Sa (John Ruddy 46'); 24-Toti Gomes, 16-Conor Coady, 15-Willy Boly; 3-Rayan Ait-Nouri, 28-Joao Moutinho, 8-Ruben Neves, 32-Leander Dendoncker (Trincao 90'), 19-Jonny; 9-Raul Jimenez, 7-Pedro Neto (Hee-Chan Hwang 22')

Pelatih: Bruno Lage