Hasil Villarreal Vs Liverpool: Comeback 3-2, The Reds Lolos ke Final Liga Champions!

KOMPAS.com - Liverpool asuhan Juergen Klopp dipastikan lolos ke final Liga Champions setelah menumbangkan Villarreal 3-2 pada leg kedua babak semifinal.

Pertandingan leg kedua semifinal Liga Champions antara Villarreal vs Liverpool dihelat di Estadio de la Ceramica pada Rabu (4/5/2020) dini hari WIB.

Villarreal asuhan Unai Emery sebenarnya berhasil unggul 2-0 terlebih dahulu berkat gol Boulaye Dia pada menit ketiga dan Francis Coquelin (41').

Namun, intensitas serangan Villarreal mendadak anjlok pada babak kedua. Hal itu dimanfaatkan Liverpool untuk comeback dengan mencetak tiga gol.

Tiga gol Liverpool di Estadio de la Ceramica dicetak oleh Fabinho (62'), Luis Diaz (67'), dan Sadio Mane (74').

Pada menit ke-85, Villarreal yang terlihat frustrasi harus bermain 10 orang setelah Etienne Capoue mendapatkan hukuman kartu merah.

Kemenangan ini membuat Liverpool berhak lolos ke final Liga Champions setelah menyingkirkan Villarreal dengan total agregat 5-2.

Hasil ini adalah keberhasilan ketiga Liverpool lolos ke final Liga Champions pada era kepelatihan Juergen Klopp.

Secara keseluruhan, ini adalah keberhasilan ke-10 Liverpool meraih tiket final Liga Champions.

Keberhasilan lolos ke final Liga Champions membuat peluang Liverpool meraih quadruple atau empat gelar musim ini masih terjaga.

Liverpool asuhan Klopp sejauh ini sudah meraih gelar Piala Liga Inggris, lolos ke final Piala FA dan Liga Champions, serta menempati peringkat kedua klasemen sementara Liga Inggris.

Adapun lawan Liverpool pada final Liga Champions nanti adalah salah satu di antara Manchester City atau Real Madrid.

Leg kedua semifinal Liga Champions antara Real Madrid vs Man City akan dihelat di Stadion Santiago Bernabeu pada Kamis (5/5/2022) dini hari WIB.

Man City akan bertandang ke markas Real Madrid dengan modal kemenangan tipis 4-3 yang diraih pada semifinal leg pertama.

Jalannya Pertandingan Villarreal Vs Liverpool:

Babak pertama pertandingan Villarreal vs Liverpool berjalan terbuka sejal menit awal.

Sepanjang babak pertama, Villarreal selaku tuan rumah tampil mendominasi dengan persentase penguasaan bola mencapai 56 persen.

Villarreal juga tercatat berhasil melepaskan total empat tembakan ke arah gawang.

Dominasi Villarreal itu dimulai dari gol cepat Boulaye Dia pada menit ketiga.

Villarreal kemudian berhasil menggandakan keunggulan menjadi 2-0 berkat gol Francis Coquelin pada menit ke-41.

Skema dua gol Villarreal di atas sangat identik, yakni memanfaatkan umpan silang Etienne Capoue dari sisi kiri pertahanan Liverpool.

Liverpool tercatat hanya mampu melepaskan dua tembakan ke arah gawang sepanjang babak pertama.

Dua tembakan Liverpool itu dilepaskan oleh Naby Keita dari luar kotak penalti dan seluruhnya tidak tepat sasaran.

Liverpool kesulitan mengembangkan permainan karena Villarreal menerapkan pressing tinggi dan cepat ketika kehilangan bola.

Skor 2-0 untuk keunggulan Villarreal bertahan hingga akhir babak pertama.

Berlanjut ke babak kedua, Juergen Klopp langsung melakukan satu perubahan dengan menarik keluar Diogo Jota dan memasukkan winger asal Kolombia, Luis Diaz.

Di sisi lain, Unai Emery masih mempertahankan komposisi pemainnya seperti babak pertama.

Berbeda dari babak pertama, Liverpool kali ini mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu.

Tepat pada menit ke-55, Liverpool nyaris memperkecil ketertinggalan andai tembakan jarak jauh Trent Alexander-Arnold tidak membentur mistar.

Tembakan Alexander-Arnold itu sempat berubah arah setelah membentur badan Francis Coquelin.

Dua menit berselang, Liverpool kembali mengancam lewat tendangan akrobatik Luis Diaz dari dalam kotak penalti.

Namun, upaya Luis Diaz itu tidak membuahkan hasil karena tembakan kaki kanannya masih melambung.

Berbeda dari babak pertama, Villarreal kali ini tidak lagi menerapkan pressing agresif dan memilih menunggu ketika Liverpool menguasai bola.

Usaha Liverpool untuk memperkecil ketertinggalan akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-62 lewat gol Fabinho.

Menerima umpan terobosan dari Mohamed Salah, Fabinho yang membuka ruang di sisi kanan kotak penalti Villarreal lolos dari jebakan offside.

Meski mendapatkan ruang gerak yang lebar, Fabinho memilih langsung melepaskan tembakan keras kaki kanan setelah mengontrol bola.

Tembakan Fabinho itu sebenarnya mengarah tepat ke kiper Villarreal, Geronimo Rulli, yang berdiri di tengah gawang.

Namun, Fabinho tetap berhak merayakan golnya bersama skuad Liverpool setelah bola tembakannya melewati sela-sela kaki Rulli sebelum akhirnya menggetarkan jala gawang Villarreal.

Lima menit berselang, Estadio de la Ceramica mendadak sunyi setelah Liverpool berhasil menyamakan kedudukan.

Gol kedua Liverpool dicetak oleh Luis Diaz. Memanfaatkan umpan silang dari Alexander-Arnold, Luis Diaz sukses menaklukkan Geronimo Rulli dengan sundulan di depan gawang.

Geronimo Rulli lagi-lagi melakukan kesalahan serupa, yakni membiarkan bola masuk ke sela-sela kakinya.

Sadar permainan Villarreal tidak berkembang, Unai Emery melakukan dua perubahan pada menit ke-70.

Unai Emery kali ini menarik keluar Francis Coquelin dan Gerard Moreno. Dua pemain itu digantikan oleh Alfonso Pedraza dan Samuel Chukwueze.

Tepat pada menit ke-74, Liverpool berhasil menjauh 3-2 berkat gol Sadio Mane. Memanafaatkan umpan terobosan Naby Keita, Sadio Mane terlebih dahulu melewati Rulli yang meninggalkan gawangnya sebelum memasukkan bola dengan tembakan kaki kiri.

Tidak ada gol tambahan tercipta. Skor 3-2 untuk kemangan Liverpool bertahan hingga akhir laga.

Susunan Pemain Villarreal Vs Liverpool:

Villarreal (4-4-2): 13-Geronimo Rulli; 8-Juan Foyth, 3-Raul Albiol, 4-Pau Torres, 12-Pervis Estupinan; 17-Giovani Lo Celso, 5-Dani Parejo, 6-Etienne Capoue, 19-Francis Coquelin (24-Pedraza 70'); 7-Gerard Moreno (11-Chukuwueze 70'), 16-Boulaye Dia

• Cadangan: 1-Asenjo, 2-Pérez Martínez, 9-Alcácer, 10-Iborra, 11-Chukwueze, 14-Trigueros Muñoz, 20-Pena, 22-Mandi, 23-Gómez Bardonado, 24-Pedraza, 25-Aurier, 35-Jorgensen
• Pelatih: Unai Emery

Liverpool (4-3-3): 1-Alisson Becker; 26-Andy Robertson, 4-Virgil Van Dijk, 5-Ibrahima Konate, 66-Trent Alexander-Arnold; 6-Thiago Alcantara, 3-Fabinho, 8-Naby Keita; 10-Sadio Mane, 20-Diogo Jota (23-Luis Diaz 46'), 11-Mohamed Salah

• Cadangan: 7-Milner, 12-Gomez, 14-Henderson, 15-Oxlade-Chamberlain, 17-Jones, 18-Minamino, 21-Tsimikas, 23-Díaz, 27-Origi, 32-Matip, 67-Elliott
• Pelatih: Juergen Klopp