Training Ground Bali United Jadi Indikator Sepak Bola Indonesia Naik Level

KOMPAS.com - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, sudah tidak sabar mengunakan training ground pribadi Bali United yang sedang dalam proses penyelesaian akhir.

Training ground mewah yang dibangun di Pantai Purnama, Gianyar, tersebut menjanjikan kualitas lapangan yang sesuai dengan standar FIFA.

Selain itu, pemandangan Pantai Purnama yang sangat eksotis membuatnya antusias untuk berlatih di sana.

“Tempatnya sangat indah. Pasti kita nanti senang bisa latihan di sana,” ujar pelatih yang biasa disapa Teco.

Training ground Bali United dibangun di atas lahan seluas 27 hektar yang dibagi menjadi tiga lapangan. Setiap lapangan berukuran standar FIFA, 68 meter x 105 meter.

Nantinya, lapangan yang berada di sisi selatan digunakan Bali United Youth. Tim utama akan menggunakan lapangan yang berada di sisi utara.

Sementara itu, satu sisanya diproyeksikan jauh sebagai stadion khusus Bali United.

Training ground Bali United pertama kali dibuka untuk umum pada penyerahan bola kepada 70 SSB se-Bali.

Kegiatan yang diselenggarakan 28 Maret 2022 itu merupakan rentetan acara perayaan gelar juara Bali United.

Salah satu lapangan sudah siap digunakan tim Bali United Youth untuk persiapan mengikuti International Youth Championship (IYC) 2022.

Bagi Stefano Cugurra, training ground Bali United menjadi babak baru bagi sepak bola Indonesia.

Sebab, tersedianya training ground untuk setiap klub menjadi awal mula sebuah kultur sepak bola yang lebih berkualitas.

“Fasilitas latihan Indonesia masih kalah sama negara lain. Tapi pasti nanti waktu banyak tim punya lapangan bagus, pasti latihan juga lebih bagus,” ujar pelatih asal Brasil.

“Pasti pemain bisa latih lebih bagus nanti juga main lebih bagus,” pungkasnya.