Resmi, Persija Jakarta Rekrut Barnabas Sobor untuk Perkuat Pertahanan

KOMPAS.com - Persija Jakarta mengumumkan perekrutan pemain muda kelahiran Jayapura, Barnabas Sobor, pada Minggu (1/5/2022) sore WIB.

Dalam pengumumannya, Persija Jakarta mengatakan bahwa Barnabas Sobor direkrut untuk memperkuat barisan pertahanan Macan Kemayoran pada Liga 1 yang merupakan kompetisi teratas sepak bola Indonesia.

Persija Jakarta merekrut Barnabas Sobor yang kini baru berusia 19 tahun itu dengan kontrak berdurasi tiga musim.

"Barnabas didatangkan untuk memperkuat barisan pertahanan Macan Kemayoran sampai tiga musim ke depan," tulis pihak klub, dikutip dari laman resmi Persija.

Berdasarkan penjelasan Persija, Barnabas Sobor bisa bermain dengan apik di sektor bek kiri dan tengah.

Barnabas Sobor disebut bermain sebagi bek kiri ketika membela Persewangi di Liga 3 2021-2022.

Namun, dia diplot sebagai bek tengah saat menjalani pemusatan latihan timnas U19 Indonesia bersama pelatih Shin Tae-yong.

Persija menyatakan bahwa Barnabas Sobor akan siap bermain di posisi mana pun sesuai dengan instruksi yang diberikan oleh Thomas Doll selaku pelatih baru Macan Kemayoran.

Barnabas Sobor merasa bersyukur karena bisa membela Persija Jakarta di kompetisi teratas sepak bola Indonesia.

Pemain yang akrab disapa Nabas itu akan bekerja keras demi mendapat kepercayaan penuh dari pelatih dan klub.

"Saya sangat bersyukur bisa naik ke Liga 1 dari musim sebelumnya. Terlebih lagi, saya langsung membela tim ibu kota," kata Nabas.

"Saya harus lebih bekerja keras untuk menjawab kepercayaan Persija. Target tentu memberikan yang terbaik, harus berlatih dengan maksimal agar bisa dipercaya oleh pelatih," ujar Nabas.

Barnabas Sobor telah memiliki riwayat panjang dalam persepakbolaan usia muda sebelum bergabung dengan Persija Jakarta.

Dia pernah memperkuat Persewangi (2021-2022), magang di Borneo (2020), Akademi Al Fatih (2020), Persipura EPA U16 dan U18 (2018-2019), dan SSB Papua United (2015-2017).

Sebelumnya, Persija Jakarta lebih dulu mengumumkan kedatangan Firza Andika, Hanif Sjahbandi, dan Hansamu Yama Pranata.