Barcelona Vs Cadiz, Barca Kembali "Karam" di Tangan Bajak Laut

KOMPAS.com - Bagi Barcelona, Cadiz adalah lawan yang menyulitkan. Dini hari tadi, mereka takluk di tangan klub beralias Piratas (Bajak Laut) itu.

Barcelona tak mampu memetik hasil maksimal saat menjamu tim papan bawah Cadiz pada pekan ke-33 Liga Spanyol 2021-2022, Selasa (19/4/2022) dini hari WIB.

Tampil di hadapan publik Camp Nou, Barcelona dipaksa menyerah 0-1 dari tim tamu Cadiz.

Satu gol Cadiz yang membuat Blaugrana tertunduk lesu dicetak oleh Lucas Perez pada menit ke-48.

Hasil ini memutus tren apik Barcelona, yang sebelumnya tak pernah kalah dalam tujuh laga beruntun di LaLiga.

Kekalahan ini memang mengejutkan. Namun, dilihat dari catatan pertemuan, Barcelona memang kerap kesulitan melawan Cadiz.

Sejak 2019-2020 yang merupakan tahun Cadiz promosi ke LaLiga, Barcelona tak pernah menang melawan Piratas.

Dari total empat perjumpaan, termasuk laga dini hari tadi, Barca cuma bisa memetik dua hasil imbang dan sisanya kalah.

Pertemuan pertama Barcelona dengan Cadiz terjadi pada musim 2019-2020. Kala itu, Barca takluk 1-2 dari Cadiz di Estadio Nuevo Mirandilla.

Kemudian, ketika menjamu Cadiz di Camp Nou, Barcelona cuma bisa meraih hasil imbang 1-1.

Musim ini, Barcelona sudah dua kali bertanding melawan Cadiz.

Sebelum takluk 0-1 pada pertemuan kedua, Barca lebih dulu diimbangi tuan rumah Cadiz 0-0 pada pertemuan pertama (pekan keenam).

Barcelona saat ini bertengger di peringkat kedua klasemen Liga Spanyol dengan koleksi 60 poin dari 31 laga.

Pasukan Xavi Hernandez terpaut jauh, 15 poin, dari sang penghuni singgasana Real Madrid, yang sudah bermain 32 kali.

Secara hitungan, peluang juara Barcelona masih ada, terlebi mereka memiliki satu pertandingan lebih banyak dibanding Los Blancos.

Namun, hal itu sulit. Sebab, selain harus menyapu bersih semua laga tersisa, Barcelona juga perlu berharap Madrid terpeleset.

Real Madrid hanya membutuhkan tujuh poin tambahan dari enam laga tersisa untuk mengunci gelar Liga Spanyol 2021-2022.

Oleh sebab itu, finis di posisi empat besar menjadi target yang paling realistis bagi Barcelona.

"Kami harus bereaksi untuk mencapai target lolos ke Liga Champions," kata Xavi Hernandez.