Bali United Vs Persebaya: Di Ambang Juara, Teco Respek Arek Surabaya

DENPASAR, KOMPAS.com - Bali United selangkah menuju gelar juara Liga 1 2021-2022. Cukup satu poin dibutuhkan Bali United saat menghadapi Persebaya Surabaya pada laga pekan ke-33, Jumat (25/3/2022) malam untuk mengunci trofi juara.

Walau begitu, pelatih Bali United, Stefano Cugurra, mengaku enggan terburu-buru memikirkan selebrasi juara pada laga versus Persebaya yang digelar di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, itu.

Dia memilih fokus menatap dua laga sisa dengan mengincar hasil maksimal, agar bisa menutup musim ini dengan indah.

Stefano Cugurra menaruh respek kepada "arek-arek" alias orang-orang Surabaya. Sebab, pelatih yang akrab disapa Teco itu memulai karier kepelatihan di Indonesia bersama Persebaya selama kurang lebih hampir lima tahun.

Dia juga memiliki kenangan manis saat membawa Persebaya Surabaya menjadi juara Liga Indonesia pada 2004 lalu, kala mengisis posisi asisten pelatih Jacksen F Tiago.

“Saya respek dengan Persebaya karena awal karier saya di Persebaya. Saya paham karakter orang-orang di Surabaya karena saya lama di sana, empat tahun hampir lima tahun,” tutur Teco.

“Di sana kita harus respek sama lawan karena liga belum selesai. Setelah selesai baru bisa selebrasi. Sebelum pertandingan selesai kita harus respek sama lawan yakni Persebaya,” ujarnya lagi.

Pada pertemuan pertama musim ini kontra Persebaya, Bali United keok dengan skor 1-3.

Stefano Cugurra pun kembali menekankan kepada Ilija Spasojevic dkk untuk bekerja keras seperti saat mereka menghadapi Arema FC dan Madura United beberapa waktu lalu.

“Kita sudah lewati pertandingan penting lawan Arema terus lawan Madura (United). Besok (hari ini) lawan Persebaya, kita sama harus kerja keras seperti pertandingan sebelumnya, agar kita menang melawan Persebaya. Tim yang kuat dan tim yang bagus,” ucap Teco, pelatih berusia 47 tahun.

Saat ini, Bali United tengah dalam momentum yang bagus sehingga optimistis bisa menutup musim ini dengan hasil memuaskan.

“Suasana tim sangat positif, terus semua kerja keras. Waktu kita menang pasti pemain percaya diri dan pelatih juga percaya diri.”

“Momentum bagus di putaran kedua ini, tapi belum selesai. Kita masih punya dua pertandingan. Mudah-mudahan bisa main bagus lagi,” ucap Teco yang juga pernah melatih Persija Jakarta, mengakhiri.