Usai Tersingkir dari Liga Champions, Juventus Dituntut Minta Maaf dan Ambil Pelajaran

KOMPAS.com – Bek Juventus, Danilo, mengungkapkan bahwa seluruh tim harus meminta maaf dan belajar dari kesalahan usai tersingkir dari Liga Champions.

Langkah Juventus di Liga Champions harus terhenti seusai gagal meraih kemenangan di pertandingan melawan Villarreal.

Adapun pertandingan Juventus vs Villarreal dalam jadwal Liga Champions diselenggarakan di Stadion Allianz, Turin, Kamis (17/3/2022).

Juventus dipaksa bertekuk letut oleh Villarreal melalui skor 3-0 melalui gol yang diceetak Gerard Moreno (78’pen), Pau Torres (85’), dan Arnaut Danjuma (90+2’pen).

Dengan hasil tersebut, Juventus dipastikan kalah dari Villarreal melalui agregat skor 1-4 dan tersingkir dari Liga Champions.

Sebelumnya pada leg pertama, Juventus asuhan Massimiliano Allegri bermain imbang 1-1 dengan Villarreal.

Danilo pun buka suara seusai Juventus tersingkir dari Liga Champions. Dia mengatakan bahwa timnya harus belajar dari kekalahan ini.

Ucapan Danilo tersebut patut dimengerti lantaran Juventus harus kebobolan tiga gol pada 15 menit akhir pertandingan.

“Ini adalah Liga Champions, ada tim dengan level tinggi dan hal seperti ini bisa saja terjadi,” ujar Danilo kepada Mediaset Infinity dan Sky Sport Italia dilansir dari Football Italia.

“Kami harus belajar dari ini karena untuk bersaing di level tertinggi, Anda harus berkonsentrasi sampai akhir. Kami tidak seimbang untuk maju dan mereka menghukum kami,” lanjut dia.

Eks pemain Manchester City ini juga mengakui bahwa Juventus kerap melakukan kesalahan pada pertandingan kontra Villarreal.

Meski begitu, Danilo menuturkan, Juventus harus mengambil pelajaran dari kekalahan tersebut.

“Kami membuat beberapa kesalahan, kami harus mengembangkannya dan terus bekerja setiap hari karena detail kecil bisa membuat perbedaan,” tutur dia.

“Sulit untuk memahami apa yang terjadi. Kami hanya bisa meminta maaf kepada semua orang dan belajar dari ini untuk masa depan karena ini adalah pelajaran berharga di Liga Champions,” katanya.

Pernyataan Danilo ini sejatinya berbanding terbalik dengan yang diungkapkan oleh pelatih Juventus Massimiliano Allegri.

Sebelumnya Allegri sempat mengatakan bahwa tidak akan mengubah pendekatan permainannya dan menyatakan timnya telah bermain bagus.