Soal Masa Depan di Man United, Pogba Tunggu Pengganti Rangnick

KOMPAS.com - Gelandang Manchester United, Paul Pogba, masih belum mengambil keputusan terkait masa depannya.

Paul Pogba dikatakan masih ingin menunggu terlebih dahulu siapa pelatih Man United pengganti Ralf Rangnick sebelum mengambil keputusan.

Hal itu diungkapkan Paul Pogba setelah membantu Man United menumbangkan Tottenham Hotspur 3-2 pada laga pekan ke-29 Liga Inggris, Minggu (13/3/2022) dini hari WIB.

Masa depan Paul Pogba saat ini memang masih menjadi pertanyaan.

Pasalnya, kontrak Paul Pogba di Man United akan berakhir pada 30 Juni 2022 dan belum diperpanjang hingga saat ini.

Dengan situasi kontrak saat ini, Man United terancam kehilangan Pogba secara cuma-cuma pada bursa transfer musim depan.

Terkait masa depannya di Man United, Pogba mengakui masih belum mengambil keputusan.

Pogba menilai masa depannya juga akan ditentukan oleh siapa pelatih Man United pengganti Rangnick musim depan.

"Keputusan tidak hanya di tangan saya. Pelatih juga akan menentukan," kata Pogba dikutip dari RMC Sports.

"Keputusan saya mungkin juga akan dipengaruhi oleh pelatih anyar Man United. Kita akan lihat nanti," ujar Pogba.

"Sekarang, saya hanya ingin menyelesaikan musim ini dengan baik. Kita akan lihat bagaimana masa depannya saya nanti," tutur Pogba menambahkan.

Manajemen Man United sampai saat ini memang masih belum menentukan siapa pelatih pengganti Ralf Rangnick musim depan.

Beberapa nama pelatih top sempat dikaitkan dengan Man United mulai dari Zinedine Zidane, Luis Enrique (timnas Spanyol), hingga Thomas Tuchel (Chelsea).

Namun, beberapa media Eropa menilai kandidat pengganti Ralf Rangnick kini hanya mengerucut ke dua nama, yakni Mauricio Pochettino (Paris Saint-Germain) dan Erik ten Hag (Ajax Amsterdam).

Dari dua nama itu, Erik ten Hag menjadi pelatih yang sempat disinggung oleh Ralf Rangnick.

Rangnick yang akan naik jabatan menjadi konsultan Man United mulai musim depan mengaku kagum dengan kinerja Erik ten Hag di Ajax Amsterdam.

Tidak hanya itu, Rangnick juga mengaku sudah mengetahui bagaimana cara kerja Erik ten Hag meski tidak mengenal secara personal.

"Ten Hag tentu saja adalah salah satu pelatih terbaik di Eropa sekarang," kata Rangnick akhir pekan lalu dikutip dari situs Sky Sports.

"Saya tidak mengenal Ten Hag secara personal. Namun, saya melihat bagaimana perkembangan Ajax Amsterdam sejak ditangani Ten Hag," ujar Rangnick.

"Saya juga tahu bagaimana kinerja Ten Hag saat dia di Bayern Muenchen (pelatih tim muda)," tutur Rangnick menambahkan.

Jika ingin mendatangkan Ten Hag, Man United dipastikan harus merogoh kocek dalam-dalam.

Sebab, Ten Hag saat ini masih terikat kontrak dengan Ajax Amsterdam hingga Juni 2023.

Ten Hag juga terlihat tidak ingin meninggalkan Ajax dalam waktu dekat.

Hal itu terbukti dari ucapan Ten Hag pada November tahun lalu. Ten Hag saat itu mengaku sangat kesal karena terus dikaitkan dengan Ma nUnited.

"Kami memiliki skuad yang brilian. Kami ingin berjuang untuk meraih gelar. Fokus saya saat ini adalah Ajax. Selain itu hanya pengalihan perhatan saya saja," kata Ten Hag dikutip dari Manchester Evening News.

"Anda terus bertanya soal posisi saya sebagai manajer Ajax. Itu pertanyaan aneh. Saya tidak mendengar apa pun soal itu (minat Man United)," ujar Ten Hag.

"Jadi, saya tidak bisa memikirkannya," ujar Ten Hag menambahkan.

Sama seperti Ten Hag, Pochettino juga masih terikat kontrak dengan PSG sampai Juni 2023.

Bedanya, Mauricio Pochettino kini terancam dipecat setelah PSG tersingkir dari 16 besar Liga Champions.