KOMPAS.com – Ronaldo Koeman mengatakan bahwa Presiden Barcelona Joan Laporta secara sengaja ingin menyingkirkannya sebagai pelatih Blaugrana.
Ronald Koeman merupakan pelatih Barcelona sebelum Xavi Hernandez. Namun, kariernya di klub tidak bertahan lama setelah Presiden klub Joan Laporta menjatuhkan vonis pemecatan.
Performa Barcelona yang tampak mengalami grafik penurunan menjadi alasan besar di balik pemecatan Ronald Koeman.
Kali terakhir Koeman menjabat, Barcelona sempat mengalami dua kekalahan beruntun dan membuatnya tertahan di peringkat kesembilan klasemen Liga Spanyol dengan catatan 15 poin.
Tak ayal, hasil minor yang didapat Barcelona besutan Koeman membuat klub memilih untuk membawa Xavi Hernandez sebagai pelatih tim.
Ronald Koeman akhirnya angkat bicara selepas dirinya sudah tidak menghuni kursi kepelatihan Barcelona.
Eks pelatih Everton itu mengatakan bahwa Barcelona tidak memberikan waktu yang sama seperti yang diberikan kepada Xavi Hernandez untuk membentuk tim.
“Barcelona tidak memberikan saya waktu seperti yang mereka berikan kepada pelatih baru, Xavi,” tutur Koeman dikutip dari Marca.
“Ini masih manyakitkan bagi saya. Saya bekerja dengan banyak pemain yang cedera. Sekarang Pedri kembali bugar, dan Ousmane Dembele, Anda bisa melihat perbedaannya,” kata dia menambahkan.
Selain itu, kedatangan Xavi Hernandez sebagai pelatih Barcelona membuat Koeman merasa dibohongi Barcelona.
Pasalnya, Joan Laporta kerap menekankan kepadanya bahwa tidak akan mendatangkan Xavi karena sang pelatih belum mempunyai pengalaman lebih.
“Laporta mengatakan kepada saya ribuan kali bahwa Xavi tidak akan menjadi pelatih karena dia masih kurang pengalaman,” tutur dia.
“Tetapi saya bukan pelatih yang diinginkan Laporta, saya memiliki perasaan itu sejak kali pertama datang. Setelah pemilihan, tidak ada hubungan di antara kami. Ada kekurangan dukungan yang diperlukan dari atas,” ujarnya.
Koeman juga mengatakan bahwa Joan Laporta memang sengaja untuk menyingkirkannya sebagai juru racik Barcelona.
“Yang penting bagi saya bukanlah uang. Saya ingin sukses sebagai pelatih di Barcelona, untuk melakukan semua yang saya bisa,” kata dia.
“Tetapi saya menyadari bahwa Laporta ingin menyingkirkan saya karena saya tidak ditunjuk olehnya,” lanjutnya.
https://bola.kompas.com/read/2022/03/04/06400098/ronald-koeman-usai-dipecat-barcelona--joan-laporta-menyingkirkan-saya