DENPASAR, KOMPAS.com - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, tersinggung soal usulan pemindahan lanjutan Liga 1 2021-2022 ke daerah lain. Dia tidak terima Bali disalahkan atas banyaknya pemain dan anggota klub yang terpapar.
Pelatih yang biasa disapa Teco itu merasa peningkatan kasus Covid-19 di lingkungan kompetisi ini tidak semata-mata karena faktor daerah. Sebab Covid-19 masih menjadi ancaman di daerah-daerah lain.
“Mau pindah kemana? Harus tahu itu. Kalau pindah harus tempat yang tidak ada Covid. Saya pikir di Jakarta ada Covid, di Brasil ada Covid, di Eropa ada Covid,” kata pelatih asal Brasil.
“Saya sebagai pelatih Bali United, tidak setuju pelaksanaan Liga 1 dipindahkan ketempat lain. Saya tidak terima dengan alasan ini,” imbuhnya.
Stefano Cugurra merasa opsi pemindahan lokasi kompetisi tidak adil. Sebab selama seri lain tim dengan sukarela menyukseskan penyelenggaraan kompetisi sampai seri berakhir.
Dia pun meminta kebijaksanaan klub-klub lain dalam menyikapi usulan ini.
“Seri sebelumnya saya juga sudah bermain di kota-kota lain. Saya menghormati jadwal-jadwal di kota lain, dan sekarang kompetisi sedang berlangsung di Bali. Klub lain juga harus menghormati jadwal tersebut,” pungkasnya.
Sepanjang seri 4 sejumlah pemain dan ofisial terkonfirmasi positif Covid-19.
Masalah pemain yang terpapar ini melebar pada pelaksanaan kompetisi.
Beberapa klub yang terpaksa bermain dengan kondisi tidak ideal karena banyak pemainnya yang terpapar.
Situasi semakin memanas setelah ada klub yang mendapati perbedaan hasil tes PCR dari fasilitas PT LIB dan tes PCR mandiri.
Temuan ini membuat muncul spekulasi liar yang berkembang di media sosial.
Puncak dari kekecewaan tersebut warganet mendesak PSSI dan PT LIB untuk segera memindahkan lanjutan kompetisi dari Pulau Bali yang dirasa tak lagi kondusif.
Desakan tersebut disampaikan melalui Instagram yang membanjiri kolom komentar akun official PSSI.
Kendati demikian hingga saat ini PSSI dan PT LIB berkomitmen penuh untuk menuntaskan seri 4 dan 5 Liga 1 di Pulau Bali.
https://bola.kompas.com/read/2022/02/08/09400068/teco-tersinggung-muncul-usulan-kompetisi-dipindahkan-dari-bali