Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Samuel Eto'o Dapat Kecaman Usai Samakan Semifinal Piala Afrika dengan Perang

KOMPAS.com – Juru taktik Mesir, Carlos Queiroz, merasa tidak senang dengan komentar dari Presiden Federasi Kamerun, Samuel Eto’o, yang membandingkan semifinal Piala Afrika dengan perang.

Eks striker Barcelona tersebut mengatakan hal tersebut menjelang pertandingan semifinal Piala Afrika, Kamerun vs Mesir.

Adapun pertandingan Kamerun vs Mesir di semifinal Piala Afrika 2022 bakal dihelat di Stadion Paul Biya Olembe, Jumat (4/2/2022) dini hari WIB.

Perkataan tersebut diketahui seusai Federasi Sepak Bola Kamerun (Fecafoot) mengunggah video Eto’o tengah melakukan sebuah pidato.

Pada kesempatan tersebut Eto’o tampak menggunakan kata ‘perang’ lebih dari satu kali ketika merujuk pada pertandingan semifinal Piala Afrika kontra Mesir.

Tak ayal, ucapan yang didengungkan oleh Eto’o ini sangat disayangkan oleh pelatih Mesir, Carlos Queiroz.

Dia mengatakan bahwa pendekatan yang digunakan oleh Eto’o sangat buruk untuk masyarakat Kamerun.

“Ini komentar yang sangat disayangkan, pendekatan yang sangat buruk, sebuah pesan yang sangat buruk kepada masyarakat Kamerun,” tutur Carlos, dikutip dari BBC Sports.

“Untuk membuat deklarasi perang semacam ini sebelum pertandingan menunjukkan dia tidak belajar apa pun ketika berada di dunia sepak bola profesional,” kata dia.

“Sepak bola bukan tentang perang. Sepak bol tentang perayaan, kegembiaraan, dan soal kebahagiaan,” lanjut dia.

Kemudian, Carlos menyinggung soal kecelakaan fatal di Stadion Olembe, tempat yang akan digunakan untuk laga Kamerun vs Mesir di semifinal.

Inisiden tersebut memang cukup menjadi perhatian lantaran menewaskan delapan orang.

“Dia (Eto’o) lupa bahwa orang-orang meninggal di Stadion itu beberapa hari lalu,” tutur dia.

Selain itu, Carlos juga menjawab soal istilah perang yang digunakan Eto’o. Dia bertekad untuk menampilkan yang terbaik atas ajakan ‘perang’ yang disampaikan Eto’o.

“Untuk perang yang diusulkan Eto’o, kami akan menjawabnya dengan sepak bola terbaik, dan kualitas terbaik, karena itu lah yang diharapkan orang-orang kepada kami,” lanjut dia.

“Inilah yang diinginkan dunia, Piala Afrika harus menciptakan kehormatan, martabat, mana boleh perang, yang benar saja,” kata dia.

Pelatih asal Portugal tersebut berharap agar Konfederasi Sepak Bola Afrika (Caf) memberikan tindakan kepada Eto’o. Sebab, dia menilai perkataan itu tidak pantas.

“Saya pikir itu sesuatu yang akan saya serahkan kepada Caf karena komentar seperti ini pantas mendapatkan kartu merah,” kata dia.

https://bola.kompas.com/read/2022/02/03/16200098/samuel-eto-o-dapat-kecaman-usai-samakan-semifinal-piala-afrika-dengan-perang

Terkini Lainnya

Persija Kembali Main di Jakarta Saat Jamu Persis di SUGBK

Persija Kembali Main di Jakarta Saat Jamu Persis di SUGBK

Liga Indonesia
Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Internasional
Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liga Inggris
Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Bundesliga
Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Liga Lain
Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Liga Inggris
PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Timnas Indonesia
Sorotan Media Korea Selatan ke 'Magis Shin Tae-yong' Bersama Timnas Indonesia

Sorotan Media Korea Selatan ke "Magis Shin Tae-yong" Bersama Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Internasional
Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Olahraga
Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Liga Inggris
Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Bundesliga
Persaingan Kiper Persebaya: Andhika Tahan Penalti, Ujian untuk Ernando Ari

Persaingan Kiper Persebaya: Andhika Tahan Penalti, Ujian untuk Ernando Ari

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke