Tanpa Messi, Barcelona Sedang Bangun Tim Hebat dengan Skuad Muda

KOMPAS.com - Gelandang Barcelona Pedri mengatakan bahwa Barca tengah membangun tim hebat dengan pemain muda pasca-kepergian Lionel Messi. 

Barcelona disebut sedang dalam masa transisi setelah Messi hengkang pada awal musim 2021-2022.

Megabintang asal Argentina itu pergi setelah pembicaraan kontraknya dengan Barcelona menemukan jalan buntu. 

Barcelona tak bisa memperpanjang kontrak Messi karena terbentur masalah keuangan klub yang sedang goyah. 

Alhasil, Messi pun pergi dan bergabung dengan raksasa Liga Prancis Paris Saint-Germain (PSG). 

Kepergian Messi sangat berdampak bagi Barcelona. Tim berjuluk Blaugrana itu terseok-seok meskipun sudah merekrut beberapa sosok penting yang dinilai bisa membawa perubahan. 

Mulai dari mendatangkan Memphis Depay, Luuk de Jong, hingga membawa pulang Xavi Hernandez sebagai pelatih. 

Terkini, Barcelona juga menambah amunisi dengan memboyong Ferran Torres dan Davi Alves. Adama Traore pun kian dekat untuk kembali ke Camp Nou. 

Namun, Barcelona belum menunjukkan performa yang meyakinkan. Mereka saat ini berada di peringkat kelima klasemen LaLiga dengan catatan 35 poin. 

Barcelona terpaut 15 angka dari Real Madrid yang mengumpulkan 50 poin dan menghuni puncak klasemen.

Selain itu, Barcelona juga sudah kehilangan potensi meraih tiga trofi musim ini setelah tersingkir dari Liga Champions, Piala Super Spanyol, dan Copa del Rey. 

Meski tampak kesulitan, gelandang Barcelona Pedri menjelaskan bahwa Barca perlahan membangun tim hebat dengan para pemain muda. 

"Jujur sekarang saya pikir kami membuat tim yang hebat dengan banyak pemain muda. Kami semua memiliki kesempatan untuk mengambil langkah maju," tutur Pedri dalam wawancara bersama GQ yang dilansir Kompas.com dari Marca. 

Selain itu, Pedri mengakui Messi membawa dampak positif baginya, baik di dalam maupun luar lapangan. 

Akan tetapi, Pedri mengatakan bahwa saat ini ia dan rekan-rekannya harus membiasakan diri bermain tanpa Messi karena kenyataan memang berbicara demikian.

"Saya akan selalu berterima kasih kepada Leo (sapaan Lionel Messi) karena telah banyak membantu saya, baik di lapangan maupun secara pribadi," kata Pedri.

"Bermain dengannya sangat mudah, karena suatu alasan dia adalah yang terbaik di dunia dan kami harus membiasakan diri tanpa dia," tutur pemain berusia 19 tahun ini.