Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala Asia Wanita, Pelatih Minta Maaf

KOMPAS.com -Pelatih timnas putri Indonesia Rudy Eka Priyambada meminta maaf setelah Garuda Pertiwi tak bisa melangkah jauh pada AFC Women's Asian Cup atau Piala Asia Wanita 2022.

Kekalahan dari Filipina pada laga terakhir Grup B memastikan berakhirnya kiprah timnas putri Indonesia pada Piala Asia Wanita 2022. 

Laga Indonesia vs Filipina digelar di Shree Shiv Chhatrapati Sports Complex, Pune, India, Kamis (27/1/2022) malam WIB. 

Pertandingan tersebut berakhir dengan kemenangan telak Filipina 6-0 atas timnas putri Indonesia. 

Filipina menang meyakinkan berkat gol-gol yang dicetak Katrina Jacqueline Guillou (6'), Sarina Bolden (27'), Tahnai Annis (58', 62'), Jessica Miclat (74'-penalti), dan Malea Louise Cesar (90+4').

Hasil tersebut membuat Indonesia tersingkir dari Piala Asia Wanita 2022 dengan catatan tiga kekalahan dan berada di dasar klasemen Grup B tanpa perolehan poin. 

Timnas putri Indonesia total kebobolan 28 gol dan tak pernah mencetak satu gol pun ke gawang lawan. 

Seusai pertandingan, Rudy Eka Priyambada pun meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia soal hasil yang didapat timnya. 

Pelatih berusia 39 tahun itu merasa bersalah lantaran ia menilai publik Indonesia kecewa dengan pencapaian timnya di Piala Asia Wanita 2022. 

"Saya ingin meminta maaf kepada masyarakat dan pencinta sepak bola Indonesia. Maafkan atas hasil ini," kata Rudy, sebagaimana dilansir Kompas.com dari Antara. 

Rudy mengungkapkan bahwa faktor mental menjadi salah satu penyebab hasil negatif tersebut. Garuda Pertiwi dianggap kurang pengalaman bertanding di level internasional sebelum tampil pada Piala Asia Wanita. 

"Akhirnya kami kalah, kehilangan konsentrasi, dan kehilangan semuanya karena mental pemain jatuh. Ini memang menjadi evaluasi kami untuk kompetisi berikutnya," tutur Rudy Eka Priyambada. 

Rudy pun berharap hasil pada Piala Asia Wanita 2022 juga menjadi evaluasi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) agar dapat mengembangkan sepak bola putri di Tanah Air. 

"Akan tetapi, upaya untuk sepak bola putri tak bisa dilakukan sendiri. Harus ada kerja sama dengan banyak pihak," katanya. 

"Yang jelas, timnas putri Indonesia bermimpi dapat bertanding lagi di Piala Asia berikutnya," tutur Rudy Eka Priyambada. 

https://bola.kompas.com/read/2022/01/28/07000058/timnas-indonesia-tersingkir-dari-piala-asia-wanita-pelatih-minta-maaf

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke