KOMPAS.com - Pelatih asal Korea Selatan di kawasan Asia Tenggara bertambah menyusul kehadiran Kim Pan Gon sebagai juru taktik timnas Malaysia.
Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) mengumumkan Kim Pan Gon sebagai pelatih baru timnas Malaysia pada Jumat (21/1/2022) siang WIB.
Kim Pan Gon menggantikan posisi Tan Cheng Hoe yang mengundurkan diri setelah pasukan Harimau Malaya gagal menembus semifinal Piala AFF 2020.
"Asosiasi Sepak Bola Malaysia hari ini mengumumkan Kim Pan Gon dari Korea Selatan sebagai pelatih kepala baru tim nasional Malaysia untuk mengisi posisi Tan Cheng Hoe," demikian pernyataan FAM.
Kim Pan Gon menambah daftar pelatih asal Korea Selatan yang bertugas di ASEAN.
Sebelumnya, sudah ada Park Hang-seo yang menjadi juru taktik Vietnam dan Shin Tae-yong yang menangani timnas Indonesia.
Di antara ketiga nama di atas, Park Hang-seo adalah yang paling berpengalaman karena sudah menukangi Vietnam sejak 2017.
Setahun kemudian, Park Hang-seo berhasil mengantarkan The Golden Star Warriors juara Piala AFF 2018.
Setelah Park Hang-seo, Shin Tae-yong diresmikan sebagai pelatih Indonesia pada akhir 2019.
Prestasi terbaik Shin Tae-yong sejauh ini baru mengantarkan timnas Indonesia ke final Piala AFF 2020.
Lantas, apa yang membuat pelatih asal Korea Selatan ini menjamur di Asia Tenggara?
Salah satu ofisial K-League atau kompetisi kasta tertinggi Liga Korea Selatan mengungkapkan 3 alasannya.
"Negara-negara Asia seperti Hong Kong juga tertarik dengan pelatih Korea. Pertama, kepimimpinan mereka sudah terbukti," katanya dilansir dari Donga.
"Kedua karena memiliki pemahaman budaya yang lebih tinggi daripada pelatih-pelatih Eropa. Lalu, fakta bahwa biayanya juga tidak terlalu mahal. Itu sebabnya," tutur pejabat K-League tersebut.
Kim Pan Gon yang dikontrak dua tahun dijadwalkan tiba di Malaysia pada awal Februari 2022 bersama empat asistennya, yakni asisten pelatih, pelatih kiper, pelatih fisik, dan analis.
Dia dan staf pelatihnya setelah itu akan mulai memantau para pemain setelah kompetisi Liga Malaysia 2022 dimulai untuk pemusatan latihan pada Maret 2022.
Pemusatan latihan tersebut bertujuan guna mempersiapkan timnas Malaysia menjelang Kualifikasi Piala Asia 2023 pada Juni mendatang.
https://bola.kompas.com/read/2022/01/23/11400038/3-faktor-pelatih-asal-korea-selatan-menjamur-di-asia-tenggara