Restu Semesta dan 8 Fakta Menarik Pertemuan Bhayangkara FC Vs Persebaya

DENPASAR, KOMPAS.com - Laga akbar Bhayangkara FC vs Persebaya Surabaya tersaji pada pekan 20 Liga 1 2021-2022.

Pertandingan Bhayangkara vs Persebaya dijadwalkan digelar di Stadion I Gusti Ngurah Rai Denpasar, Selasa (18/1/2022) malam.

Bhayangkara FC saat ini berada di posisi kedua klasemen Liga 1 2021-2022, sedangkan Persebaya menempati peringkat ketiga.

Kedua tim itu akan bertarung memperebutkan posisi puncak klasemen setelah Arema FC seri pada pertandingan sebelumnya.

Pertandingan ini disambut antusias tinggi oleh pelatih Persebaya Aji Santoso.

Sebab, untuk kali pertama dari sekian pekan, Persebaya Surabaya bisa tampil dengan kekuatan terbaiknya.

Bak mendapatkan restu dari semesta, Aji Santoso yakin ini menjadi momentum bagi tim berjuluk Bajul Ijo itu untuk merebut posisi teratas di klasemen Liga 1.

“Dari awal kompetisi sampai hari ini, baru pertama ini kami latihan dengan pemain full komplet. Pemain asing semua ada, pemain nasional juga sudah hadir,” beber pelatih berusia 51 tahun itu.

“Jadi, baru kali ini, pertama kali, kami melakukan persiapan kompetisi berhadapan dengan Bhayangkara FC dengan pasukan komplet, semua pemain dalam kondisi siap main,” tutur dia.

Selain optimisme tinggi dari Aji Santoso, berikut ini 8 fakta menarik mengenai pertemuan kedua Bhayangkara vs Persebaya.

1. Lima kali bertemu sejak 2018

Sejak Liga 1 2018, Bhayangkara FC dan Persebaya Surabaya sudah bertemu lima kali.

Dari lima pertemuan tersebut, tiga laga dimenangi Persebaya Surabaya, sekali imbang, dan satu kemenangan untuk Bhayangkara FC.

Kedua tim terakhir bertemu pada putaran pertama Liga 1 2021-2022.

Laga pekan keempat tersebut  berakhir dengan kemenangan Bhayangkara FC 1-0 atas Persebaya.

Hasil itu menjadi kekalahan pertama Persebaya Surabaya saat menghadapi Bhayangkara FC.

2. Persebaya tim tersubur di Liga 1 2021-2022

Persebaya Surabaya menyandang status sebagai tim tersubur dengan total 37 gol dari 19 pertandingan.

Jumlah gol tersebut terhitung sangat banyak sebab empat tim lain di posisi lima besar maksimal hanya mencetak 27 gol.

Selain itu, Persebaya Surabaya juga mencetak 12 gol dalam lima pertandingan terakhir.

3. Bhayangkara jarang kebobolan

Bhayangkara FC adalah salah satu tim dengan pertahanan terbaik. Tim asuhan Paul Munster ini jadi satu dari tiga tim dengan jumlah kebobolan paling sedikit yakni 13 gol dari 19 pertandingan.

Selain The Guardian, ada Arema FC dan Persib Bandung juga mencatatkan jumlah kebobolan yang sama.

4. Catatan clean sheet Awan Setho

Kiper Bhayangkara FC Awan Setho memegang rekor jumlah clean sheet terbanyak, yakni 10 kali tidak kebobolan dari 19 penampilannya.

5. Bhayangara punya paling banyak shot on target

Tidak hanya unggul dalam bertahan, Bhayangkara FC juga handal dalam melakukan serangan.

Mereka menjadi tim dengan jumlah tendangan ke gawang (shot on target) terbanyak, yakni 115 tendangan dari 19 pertandingan atau rata-rata sekitar 6 tendangan ke gawang setiap pertandingannya.

6. Persebaya tak terkalahkan di 13 laga

Persebaya Surabaya sedang dalam tren positif belum merasakan kekalahan selama 13 pertandingan beruntun.

Namun, rekor tak terkalahkan beruntun terbanyak masih dipegang Arema FC yang tak ternoda pada 17 pertandingan beruntun.

7. Persebaya selalu menang di 5 laga terakhir

Persebaya Surabaya berhasil menyapu bersih lima laga terakhir dengan kemenangan.

Mereka menjadi tim pertama yang mampu memetik kemenangan lima pertandingan berturut-turut di Liga 1 2021-2022.

8. Empat mantan pemain Persebaya yang bela Bhayangkara

Bhayangkara FC diperkuat empat mantan pemain Persebaya, yakni Ruben Sanadi, Hansamu Yama, Andik Vermansyah, dan Evan Dimas.

Menariknya tiga nama terakhir adalah pemain jebolan kompetisi internal Persebaya Surabaya.