Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hasil PSG Vs Nice: Les Parisiens Tertahan, Perayaan Ballon d'Or Messi Antiklimaks

Pertandingan PSG vs Nice berlangsung di Parc des Princes pada Kamis (2/12/2021) dini hari WIB.

Les Parisiens tampil begitu mendominasi sepanjang laga dan mampu menciptakan 22 peluang.

Namun, penyelesaian akhir mereka selalu tak efektif sehingga hanya mampu membuat lima upaya tepat sasaran dan gagal berbuah gol.

Meski tertahan, PSG masih kokoh di puncak klasemen Liga Perancis dengan raihan 41 poin.

Di sisi lain, Nice menduduki empat besar dengan koleksi 27 poin.

Sementara itu, hasil imbang kontra Nice secara khusus menjadi antiklimaks bagi Lionel Messi dan Gianluigi Donnarumma.

Adapun sebelum kick-off, Messi yang memenangi Ballon d'Or 2021 dan Donnarumma sebagai peraih penghargaan Yashin Trophy (kiper terbaik) melakukan perayaan gelar di hadapan publik Parc des Princes.

Jalannya pertandingan PSG vs Nice

Paris Saint-Germain dan OGC Nice menunjukkan permainan terbuka dan saling menekan pada awal babak pertama.

Namun, PSG yang dapat bermain dengan intensitas lebih tinggi belum mampu menciptakan peluang yang efektif.

Di sisi lain, Nice berhasil melesakkan tembakan tepat sasaran lebih dulu melalui upaya pertama pada menit kesembilan.

Striker asal Denmark, Kasper Dolberg, melakukan aksi individu dan mengejutkan PSG dengan tendangan keras yang on target.

Akan tetapi, Gianluigi Donnarumma dengan cermat dapat membaca arah bola yang melaju ke kanan gawang PSG dan melakukan tepisan.

Dua menit berselang, PSG memiliki punya kans bagus untuk mencetak gol via tendangan bebas jarak dekat setelah Lionel Messi dilanggar.

Messi kemudian mengambil tugas sebagai eksekutor.

La Pulga memilih untuk melakukan tendangan mendatar, tetapi pagar betis Nice masih bisa mengantisipasinya.

Pada menit ke-17, PSG kembali terancam menyusul aksi Andy Delort yang berakselerasi cepat usai menerima umpan terobosan.

Beruntung bagi PSG, Presnel Kimpembe dapat melakukan blok sebelum Delort melepaskan tendangan jarak dekat ke Donnarumma.

Sementara itu, Les Parisiens yang masih memegang kendali permainan akhirnya berhasil menciptakan big chance melalui situasi open play.

Messi mengirimkan umpan ke kiri yang membelah pertahanan Nice, lalu diterima Kylian Mbappe di dalam kotak penalti Nice.

Mbappe melakukan kontrol beberapa detik dan melepaskan tendangan ke tiang jauh.

Namun, upaya sang striker masih bisa ditepis oleh kiper Nice, Walter Benitez.

Nice tidak gentar dengan ancaman PSG. Mereka terus meladeni perlawanan tim tamu dan punya peluang emas lagi pada menit ke-33.

Menerima crossing dari sisi kanan, Delort melakukan tandukan keras yang tepat sasaran.

PSG lagi-lagi diselamatkan Donnarumma yang berhasil menepis bola sehingga kedudukan masih imbang 0-0.

Hingga akhir babak pertama, laga PSG vs Nice tetap berimbang 0-0.

Berlanjut ke babak kedua, Lionel Messi yang ditempatkan sebagai ujung tombak PSG kembali menjadi kreator serangan Les Parisiens.

Messi kerap turun ke tengah untuk menjemput bola dan mengirimkan umpan.

Pada menit ke-50, Messi memberikan umpan kunci ke Mbappe di sisi kiri saat PSG melakukan serangan balik.

Mbappe lalu melihat Angel Di Maria yang kosong di kanan dan melepaskan passing.

Di Maria dapat menerima bola dengan baik dan melakukan sepakan kaki kiri ke tiang jauh ketika satu lawan satu dengan kiper.

Namun, Walter Benitez berhasil menghalau bola. Semenit berselang, kiper asal Argentina itu kembali melakukan penyelamatan gemilang.

Messi mengirimkan umpan ke sisi kiri yang dimanfaatkan oleh bek kiri PSG, Nuno Mendes.

Sang pemain melepaskan tembakan keras yang tepat sasaran, tetapi Benitez lagi-lagi dapat menepis bola.

Pada menit ke-58, Nice akhirnya kembali mengancam PSG lewat peluang emas Kasper Dolberg.

Hichem Boudaoui yang bergerak di sektor sayap kanan mengangkat bola dan diterima Dolberg di kotak enam yard.

Sayang, tandukan eks pemain Ajax Amsterdam itu hanya mencium tiang kanan gawang PSG.

Nice masih dikurung oleh permainan PSG. Pada menit ke-65, Messi kembali mengirimkan umpan mematikan kepada Mbappe.

Pemenang Piala Dunia 2018 itu mendapatkan bola di kotak penalti Nice dan lolos dari jebakan offside.

Akan tetapi, Mbappe yang menuntaskan peluang via tendangan ke tiang jauh tak membuahkan hasil karena melebar.

Pada menit ke-77, PSG yang masih buntu melakukan perubahan. Mauricio Pochettino menarik keluar Di Maria dan memasukkan Mauro Icardi.

Lionel Messi dkk terus menggempur pertahanan Nice dan mampu menciptakan sejumlah peluang lagi.

Namun, upaya-upaya kubu Paris selalu buntu, termasuk umpan mendatar Mbappe yang gagal disambut pada menit injury time.

Pada akhirnya, PSG gagal mencetak gol sehingga tertahan 0-0 dari Nice.

PSG vs NICE 0-0

PSG (4-3-3): 50-Donnarumma; 2-Hakimi, 5-Marquinhos, 3-Kimpembe (8-Paredes 77') 25-Mendes; 27-Gueye, 15-Danilo, 28-Ebimbe (6-Veratti 62'); 11-Di Maria (9-Icardi 77'), 30-Messi, 7-Mbappe

Cadangan: 1-Navas, 12-Rafinha, 17-Dagba, 22-Diallo, 24-Kehrer, 38-Michut

Pelatih: Mauricio Pochettino (ARG)

NICE (4-4-2): 40-Benitez; 23-Lotomba; 25-Todibo, 4-Dante, 26-Bard; 28-Boudaoui (11-Gouiri 80'), 5-Schneiderlin, 18-Lemina (19-Thuram-Ullen 74'), 21-Kluivert (22-Stengs 74'); 7-Delort, 9-Dolberg

Cadangan: 1-Bulka, 5-Flavius, 10-Claude-Maurice, 13-Kamar, 20-Ayal, 29-Da Cunha

Pelatih: Christophe Galtier (PER)

https://bola.kompas.com/read/2021/12/02/05022068/hasil-psg-vs-nice-les-parisiens-tertahan-perayaan-ballon-dor-messi-antiklimaks

Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke