Junior Messias: Eks Kurir Kulkas yang Jadi Juru Selamat AC Milan di Liga Champions

KOMPAS.com - Junior Messias yang di masa silam sempat bekerja serabutan sebagai kurir mesin cuci dan kulkas, kini tampil sebagai juru selamat AC Milan di Liga Champions.

AC Milan dihadapkan dengan misi wajib menang kala melakoni laga tandang ke markas Atletico Madrid, Wanda Metropolitano, pada matchday kelima Liga Champions 2021-2022, Kamis (25/11/2021) dini hari WIB.

Misi menang AC Milan tuntas berkat gol sundulan dari Junior Messias. Gol Junior Messias pada menit ke-87 memastikan Milan membawa pulang kemenangan 1-0 dari kandang Atletico.

Junior Messias benar-benar muncul sebagai juru selamat. Pasalnya, jika laga tetap berkesudahan imbang 0-0, Milan dipastikan akan tersingkir dari Liga Champions 2021-2022.

“Saya senang dengan hasil pertandingan. Kami butuh kemenangan dan terus berjuang. Masih banyak hal yang harus dilakukan,” kata Junior Messias yang masuk pada menit ke-65 menggantikan Rade Krunic.

“Kami perlu terus menjadi rendah hati. Ini adalah kesuksesan terbesar dalam karier saya. Namun, saya mesti melanjutkannya dengan seimbang.”

“Saya melihat bolanya. Saya tak berpikir dua kali dan menceploskannya ke gawang. Saya mempersembahkan gol ini kepada keluarga dan teman di Brasil, serta buat mereka di Milan yang percaya kualitas saya,” ujar Junior Messias lagi.

Lumrah jika Junior Messias menyebut golnya ke gawang Atletico sebagai “kesuksesan terbesar”. Bayangkan, tiga tahun lalu, Junior Messias masih berkutat di Serie D alias kasta keempat sepak bola Italia!

Pada awal kedatangannya ke Italia, karier sepak bola Junior Messias sempat tak tentu arahnya.

Ia pernah menjajal sejumlah pekerjaan serabutan. Mulai dari mengumpulkan puing perobohan gedung sampai tukang antar mesin cuci dan kulkas.

Pada awal kedatangannya ke Italia, Junior Messias hanya melihat sepak bola sebagai sebuah hobi.

Siapa sangka, Junior Messias yang musim lalu bermain untuk Crotone di Serie A kini bisa tampil sebagai juru selamat AC Milan di Liga Champions.

“Mimpi bisa menjadi kenyataan, Anda hanya perlu mempercayainya,” itulah salah satu kalimat pertama Junior Messias saat diperkenalkan sebagai pemain AC Milan September silam.

Kekuatan mimpi Junior Messias menjaga asa Milan lolos ke fase 16 besar Liga Champions 2021-2022.

Kini, Rossoneri menempati peringkat tiga Grup B dengan koleksi empat poin, tepat di bawah Liverpool (15 angka) dan Porto (5).

Di lain sisi, Atletico (4 poin) ganti berstatus sebagai juru kunci grup lantaran sekarang kalah  selisih gol dari AC Milan.

AC Milan perlu meraih hasil maksimal kala meladeni Liverpool di San Siro pada laga pamungkas Grup B, sembari berharap Porto gagal menang saat bersua Atletico.