Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Italia Sulit Cetak Gol, Tanda Mancini Butuh Balotelli?

KOMPAS.com - Eks pemain Manchester City, Mario Balotelli, bisa menjadi jawaban dari segala kemunduran yang dialami lini depan timnas Italia besutan Roberto Mancini

Timnas Italia arahan Roberto Mancini yang sebelumnya sempat berjaya di ajang prestisius Euro 2020 mendadak kesulitan kala mentas di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa.

Meski di setiap pertandingan pada pentas Kualifikasi Piala Dunia 2022 kerap mengancam barisan pertahanan lawan, timnas Italia masih sulit mendulang kemenangan.

Buktinya, di laga pamungkas Italia untuk lolos ke putaran final Piala Dunia 2022, mereka malah ditahan imbang 0-0 oleh Irlandia Utara.

Padahal, di laga itu ,Italia berhasil mendominasi pertandingan dengan penguasaan bola mencapaai 72 persen.

Selain itu, mereka juga mengemas 12 tendangan ke gawang, dengan setengah lusin di antaranya tepat sasaran.

Mancini dan anak asuhnya boleh dikatakan sedang mengalami sebuah kemunduran dalam beberapa laga terakhir.

Situasi semakin runyam setelah striker pilar mereka, Ciro Immobile absen di lini depan tim berjuluk Gli Azzuri karena permasalahan cedera.

Hal tesebut praktis membuat Mancini tidak punya alternatif lebih pada lini serangnya saat ini.

Kesulitan lini depan Italia memunculkan spekulasi untuk mengembalikan Balotelli ke starting line up Gli Azzuri.

Hal serupa juga disuarakan oleh saudara Balotelli, Enock Barwuah, ia mengungkapkan bahwa pemain seperti Balotelli tidak bisa diabaikan Mancini.

“Kami bukan tim seperti Perancis, yang memiliki pemain seperti Karim Benzema, Kylian Mbappe dan Olivier Giroud,” kata Enock Barwuah kepada Notizie.com, dikutip dari Football Italia.

“Dengan segala hormat untuk Italia, kami tidak memiliki lini serang seperti itu.”

“Inilah sebabnya mengapa pemain seperti Balotelli tidak dapat diabaikan, bahkan hanya sebagai bagian dari skuad.”

Balotelli sekarang memilih untuk bermain di Turki bersama Adana Demirspor.

Peran Balotelli di klub Turki cukup vital selepas ia menunjukkan kapasitasnya melalui raihan lima gol dan dua assist dari 13 pertandingan.

“Saya tidak mengerti bagaimana Mario bisa ditinggalkan di rumah. Dia mungkin tidak memiliki rekor yang luar biasa bagi klubnya, tetapi ketika mengenakan jersey Italia, dia berubah.”

“Sangat mengecewakan ketika menyangkut Mario, orang tidak melihat apa yang dia lakukan di lapangan, melainkan apa yang terjadi di luarnya,” ucapnya.

“Dengar, dia tidak akan pernah melakukan apa yang dilakukan Immobile dan Andrea Belotti, dia bukan pekerja keras untuk tim."

"Akan tetapi, dia memiliki karakteristik lain dan bisa menciptakan gol dari sisi mana pun.”

“Untuk tim yang sedang berjuang untuk mencetak gol, dia akan menjadi pilihat ideal.”

Balotelli telah mencetak 14 gol dalam 36 pertandingan bersama Italia.

Penampilan terakhirnya bersama Azzuri adalah saat ditahan imbang 1-1 oleh Polandia di ajang UEFA Nations Leagua pada 7 September 2018.

https://bola.kompas.com/read/2021/11/17/13300008/italia-sulit-cetak-gol-tanda-mancini-butuh-balotelli-

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke