Man United Jadi "Mainan" Man City, Roy Keane Tak Percaya dan Murka

KOMPAS.com - Manchester United seolah menjadi mainan bagi sang rival sekota, Manchester City. Mereka tak mampu berbuat banyak kala tampil di laga sebesar derbi Manchester.

Anggapan soal Man United yang hanya menjadi mainan bagi Man City diungkapkan oleh Roy Keane. Dia tampak tak percaya dan murka setelah melihat permainan mantan klubnya tersebut.

Adapun laga Man United vs Man City berlangsung di Stadion Old Trafford pada Sabtu (6/11/2021) malam WIB dan berakhir untuk kemenangan City dengan skor 2-0.

Dalam laga tersebut, Man United selaku tim tuan rumah tampil di bawah dominasi Man City.

Sky Sports menulis, Man United hanya memiliki empat sentuhan bola di area penalti Man City dan gagal mencatatkan shot on target pada 60 menit terakhir.

The Red Devils, julukan Man United tampak tak berkembang saat Man City tampil dominan.

Berdasarkan data Opta Joe, Man City mampu menyelesaikan 753 operan pada pertandingan kontra Man United.

Itu merupakan jumlah terbanyak yang pernah dicatatkan oelh tim mana pun dalam sejarah pertandingan Liga Inggris melawan Man United sejak musim 2003-2004.

Di samping itu, Man City besutan Pep Guardiola tercatat melakukan 16 tembakan.

Sementara, Man United di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer hanya mampu melancarkan lima tembakan dan satu shot on target.

Catatan tersebut cukup menunjukkan tekanan yang Man United alami sepanjang laga kontra Man City.

Man United pun pada akhirnya takluk dengan skor 2-0 akibat gol bunuh diri Eric Bailly (7') dan aksi Bernardo Silva yang memanfaatkan assist Joao Cancelo (45').

Seusai laga, Roy Keane yang kini menjadi salah satu pandit Sky Sports, menunjukkan kekecewaannya terhadap Man United.

Dia tampak tak percaya setelah melihat permainan mantan klubnya tersebut. Di mata Roy Keane, ada perbedaan kelas yang mencolok antara Man United dan Man City.

Roy Keane menyebut Man City hanya bermain-main dengan mantan klubnya tersebut.

Bagi Roy Keane, hasil kontra Man City jauh lebih buruk daripada kekalahan 0-5 yang Man United alami ketika bersua Liverpool pada 24 Oktober lalu.

"Rasanya lebih buruk (daripada kekalahan dari Liverpool)," kata Roy Keane, dikutip dari Sky Sports.

"Itu sangat buruk. Perbedaan dari segi kelas, kualitas, pengambilan keputusan, segalanya," imbuh Roy Keane.

"Saya tahu, orang dulu berkata, 'Pria melawan anak laki-laki', tapi United sangat putus asa, ini sulit dipercaya," ujar Roy Keane.

"City hanya bermain-main dengan United," tutur Roy Keane yang tampak murka setelah melihat permainan Man United.

Kekalahan dari Man City melahirkan rentetan catatan buruk bagi skuad asuhan Ole Gunnar Solskjaer.

Salah satunya, Men United kini tercatat gagal mengukir clean sheet atau tanpa kebobolan dalam 14 laga kandang terakhir di semua kompetisi.

Selain itu, kekelahan dari Man City juga membuat Man United tertahan di peringkat kelima klasemen Liga Inggris dengan koleksi 17 poin dari 11 laga.

Posisi mereka bisa tergusur oleh sejumlah pesaing terdekat seperti Arsenal, Brighton & Hove Albion, dan Tottenhan Hotspur.