Hasil Bali United Vs PSIS 0-0, Duel Alot Berakhir Tanpa Pemenang

Laga antarkedua tim papan atas Liga 1 tersebut digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Minggu (31/10/2021) malam WIB.

Bali United dan PSIS bermain dengan tempo cenderung lambat pada babak pertama.

Namun, kedua kesebelasan mampu megembangkan permainan dan sempat menyajikan duel ketat.

Sebelum turun minum, Serdadu Tridatu unggul secara permainan dengan tiga sepakan tepat sasaran, berbanding satu milik PSIS.

Memasuki babak kedua, intensitas pertandingan kembali menurun dan hanya Bali United yang mampu mencatatkan upaya on target lagi (dua kali).

Pada akhirnya, kedua kesebelasan buntu depan gawang dan laga berakhir imbang 0-0.

Hasil ini membuat PSIS masih bertengger di peringkat ketiga dengan torehan 19 poin.

Sementara, Bali United menempati posisi keenam dengan catatan 16 poin.

Jalannya pertandingan Bali United vs PSIS

Pertandingan Bali United vs PSIS berjalan alot di bawah guyuran hujan.

Perputaran bola lebih sering terjadi di lini tengah dan kedua tim terlihat sulit dalam membangun serangan.

Pada menit kesembilan, Bali United mendapatkan peluang bagus melalui tendangan bebas dari posisi ideal.

Eber Bessa lalu mengambil tendangan bebas tersebut. Namun, sepakannya hanya membentur pagar hidup PSIS.

Setelah 10 menit laga berjalan, permainan kedua tim mulai terlihat berkembang.

Bali United tampil lebih mengancam dan dapat melepaskan dua tembakan dalam situasi open play.

Pertama, melalui tendangan Melvin Platje ketika serangan Serdadu Tridatu menghasilkan bola liar di dalam kotak penalti PSIS pada menit ke-15.

Namun, barisan pertahanan PSIS dengan sigap dapat melakukan blok sehingga sepakan Platje yang tampak akan on target terpental.

Tak lama berselang, Stefano Lilipaly dapat melepaskan tendangan keras dalam situasi kemelut di daerah pertahanan PSIS.

Akan tetapi, upaya Lilipaly pun dapat diblok oleh Laskar Mahesa Jenar.

Seusai beberapa kali ditekan, PSIS akhirnya mendapatkan peluang emas pada menit ke-24.

Peluang tersebut berawal dari long ball ke Hari Nur Yulianto yang maju dengan cepat ke depan.

Bek kanan Bali United, Dias Angga, sejatinya berada di posisi tepat untuk memotong bola.

Namun, dia tak mampu menghalaunya sehingga Hari Nur dapat menerima umpan dan menggiring bola ke dalam kotak penalti.

Hari Nur kemudian melepaskan tendangan mendatar ke arah kanan, tetapi bola hanya menyamping.

Pada menit ke-29, Bali United juga membuat peluang terbaik setelah crossing Stefano Lilipaly ditanduk dengan keras oleh Ilija Spasojevic.

Beruntung bagi PSIS, Joko Ribowo berhasil melakukan tepisan dengan gemilang sehingga hanya menghasilkan sepak pojok untuk Bali United.

Sementara itu, Serdadu Tridatu dapat mencetak gol lewat Lilipaly usai memanfaatkan umpan Platje dari sisi kanan.

Namun, gol Lilipaly dianulir karena Spasojevic yang berada dalam posisi offside melakukan upaya untuk meraih bola.

Tak lama berselang, kombinasi Lilipaly-Platje kembali membahayakan PSIS.

Kali ini, peluang diakhiri dengan tendangan keras Platje dari luar kotak penalti, tetapi laju bola menjadi berbelok karena terbentur pemain lawan.

Situasi itu membuat Joko Ribowo mati langkah. Namun, PSIS dapat kembali bernafas lega karena si kulit bundar melambung tipis di atas gawang mereka.

Serdadu Tridatu terus menguasai jalannya laga. Akan tetapi, gol tetap belum hadir sehingga skor 0-0 menjadi akhir pada babak pertama.

Berlanjut ke babak kedua, PSIS tampil lebih agresif dan membuka peluang lebih dulu pada menit ke-51.

Melalui permainan satu dua dengan Hari Nur, Bruno Silva dapat menembus pertahanan Bali United di sisi kiri.

Bruno Silva lalu mengirimkan cutback untuk kembali mengumpan kepada Hari Nur. Namun, bola yang diumpankan sang striker dapat dipotong oleh Nadeo Argawinata.

Penampilan agresif PSIS membuat mereka kini mampu mengimbangi permainan Bali United.

Laskar Mahesa Jenar juga menunjukkan pertahanan disiplin. Ini membuat sang lawan kesulitan dalam melancarkan serangan pada babak kedua.

Setelah sempat menyajikan duel ketat pada babak pertama, laga kembali berjalan dengan alot.

Hingga pertengahan babak kedua, tak ada peluang lagi yang dapat dibuat kedua tim.

Pada menit ke-73, peluang akhirnya kembali hadir yang kali ini lewat kaki Bali United.

I Made Andhika yang baru masuk pada babak kedua mengirimkan umpan terobosan di sisi kanan.

Umpannya membelah pertahanan PSIS, lalu diterima Spasojevic yang menuntaskan peluang dengan sepakan kaki kanan dari dalam kotak penalti.

Namun, tendangan keras Spasojevic juga belum membuahkan hasil karena melebar tipis ke kanan.

Pada menit ke-83, Spasojevic kembali menebar ancaman kali ini lewat tendangan mendatar dari luar kotak penalti.

Ini merupakan upaya on target perdana pada babak kedua. Sayang, tembakan pemain naturalisasi itu masih lemah sehingga dapat ditangkap Joko Ribowo.

Tempo pertandingan tetap tak berubah menjelang akhir laga.

Sementara itu, Bali United punya satu peluang lagi lewat tendangan bebas jarak jauh Ricky Fajrin yang diarahkan ke gawang PSIS.

Namun, bola dapat ditangkap oleh Joko Ribowo. Pada akhrnya, skor 0-0 bertahan hingga peluit panjang ditiupkan.

BALI UNITED vs PSIS 0-0

BALI UNITED (4-3-3): 1-Nadeo; 22-Dias (33-I Made Andhika 70'), 3-Haudi, 43-Pacheco, 24-Ricky; 27-Bessa (16-Hariono 88'), 6-Nouri, 18-Pellu (20-Lerby 71'); 7-Platje (23-Al Ayyubi 63'), 9-Spasojevic, 10-Lilipaly (15-Gavin 87')

Cadangan: 85-Orah, 32-Tupamahu, 11-Yabes, 29-Samuel, 17-Sidik

Pelatih: Stefano Cugurra (BRA)

PSIS (4-3-3): 33-Joko; 46-Fredyan, 3-Wallace, 5-Wahyu, 72-Frendi; 81-Fandi Eko (18-Damas 89'), 12-Alom (8-Reza 46'), 16-Pasamba; 29-Septian David (14-Riyan 71'), 91-Bruno Silva (95-Komarudin 76'), 22-Hari Nur (7-Andreas 88')

Cadangan: 17-Rio, 88-Arifin, 23-Ahmad Syiha, 24-Bahril, 28-Kartika

Pelatih: Ian Gillan (SKO)