KOMPAS.com - Bali United dan Persib Bandung berbagi poin saat kedua tim bentrok di pekan ketiga Liga 1 2021-2022.
Partai Bali United vs Persib Bandung di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Sabtu (18/9/2021) itu berakhir imbang 2-2.
Dua gol Bali United dibukukan oleh Ilija Spasojevic (7') dan Yabes Roni (56'). Persib membalas lewat gol Beckham Putra Nugraha pada menit ke-36 dan ke-46.
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, mengatakan hasil imbang merupakan jalan keluar adil bagi kedua kesebelasan.
Diakui pelatih yang akrab disapa Teco itu, duel Bali United vs Persib Bandung berlangsung menarik karena kedua tim sama-sama bekerja keras untuk bisa meraih tiga poin.
Khususnya bagi Bali United, hasil imbang dengan Persib mungkin menjadi sebuah hasil yang patut disyukuri.
Bagaimana tidak, mereka harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-30, setelah Leonard Tupamahu mendapatkan kartu merah langsung karena melanggar Febri Hariyadi.
"Saya pikir ini hasil cukup bagus bagi kami. Kedua tim kerja keras buat memenangi pertandingan. Kami bahkan harus kerja lebih keras karena ada satu pemain dapat kartu merah di babak pertama," kata Teco seusai laga.
"Di babak kedua meski ada satu kesalahan dari kami yang bisa dimanfaatkan Persib untuk cetak gol, kami tetap kerja keras sampai menit terakhir dan bisa menyamakan kedudukan untuk dapat satu poin," sambung dia.
Bermain dengan 10 pemain sejak babak pertama, jelas bukan situasi yang menguntungkan bagi Bali United.
Meski begitu, mereka tetap bisa menunjukkan kualitas sebagai tim yang sulit ditaklukkan.
Terbukti, walau sempat tertinggal di awal babak kedua, Bali United bisa menyamakan kedudukan dan meredam agresivitas Persib.
Bahkan, mereka mampu mendominasi permainan dan membuat Persib kesulitan mengembangkan permainannya.
"Ini situasi yang harus bisa kami hadapi di sepak bola. Kami tahu ini sulit, apalagi sempat tertinggal di awal babak kedua. Tetapi, kami bisa balas gol itu dan setelah itu main lebih bagus," ungkap Teco.
Salah satu kunci keberhasilan Bali United menahan imbang Persib adalah kejelian Teco dalam melakukan pergantian pemain.
Terutama, dengan menarik keluar Hariono dan memasukan Eber Bessa.
Pemain asal Brasil itu jelas memberikan keseimbangan di lini tengah Bali United.
Eber juga menjadi kreator dari terciptanya gol penyama kedudukan Bali United yang dicetak oleh Yabes Roni.
"Dalam posisi tertinggal, tentu kami harus punya gelandang yang karakternya menyerang. Saya memasukkan Eber di babak kedua dan saya pikir dia kerja bagus hari ini. Bagi saya, ini awal yang bagus buat dia tapi dirinya harus terus kerja keras," tegas Teco.
https://bola.kompas.com/read/2021/09/19/00524648/bali-united-bersyukur-bisa-imbangi-persib-dengan-hanya-10-pemain
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan