Ada Lionel Messi di PSG, Kylian Mbappe Siap-siap Jadi yang "Kedua"

KOMPAS.com - Setelah Lionel Messi datang, Kylian Mbappe harus rela menjadi yang "kedua" dalam urusan mencetak gol di Paris Saint-Germain (PSG).

Kylian Mbappe adalah poros utama penyerangan dan sumber gol utama PSG sebelum Lionel Messi hadir di Parc des Princes.

Terhitung sejak 2017, bomber berkebangsaan Perancis itu sejauh ini sudah mencetak 135 gol dan 63 assist dalam 175 laga di semua kompetisi bareng Les Parisiens.

Mbappe mampu membentuk duo mematikan bersama Neymar, yang sejauh ini sudah membukukan 87 gol dan 52 assist untuk PSG sejak awal musim 2017-2018.

Mulai musim 2021-2022, Kylian Mbappe memiliki rekan duet baru, yakni Messi, yang baru didatangkan secara gratis dari Barcelona pada bursa trasfer musim panas ini.

Mbappe bisa membentu trio maut bersama Messi dan Neymar di lini depan. Mereka bakal menjadi senjata utama PSG untuk mengejar trofi Liga Champions.

Secara tim, dengan adanya Mbappe, Messi, dan Neymar, bakal menguntungkan PSG. Namun, secara personal, mereka bakal terlibat "persaingan".

Persaingan itu tidak jauh-jauh dari urusan mencetak gol. Hal tersebut disampaiakan oleh eks striker PSG Pedro Pauleta.

Pauleta menilai bahwa ketiganya pasti akan berbagi peran dan bukan tidak mungkin, salah satu di antara mereka bakal memiliki lebih sedikit gol musim ini.

Jika hal itu terjadi pada Kylian Mbappe, menurut Pauleta, penyerang 22 tahun itu harus ikhlas menerimanya.

“Fakta bahwa dia (Mbappe) bisa bermain baik di samping atau di tengah akan menjadi aset," kata Pauleta, sebagaimana dikutip dari Goal, Kamis (9/9/2021).

"Meski begitu, selalu ada risiko bahwa salah satu dari ketiganya akan mencetak lebih sedikit gol," ucap pria yang mencetak 109 gol untuk PSG itu.

"Apabila kondisi tersebut terjadi pada Kylian Mbappe, dia harus ikhlas menerimanya," kata Pauleta.

Meski begitu, Pauleta juga melihat Mbappe masih bisa menjadi mesin gol utama PSG jika dia pandai memanfaatkan ruang yang diciptakan Messi dan Neymar.

"Dia akan banyak berkembang bersama Lionel Messi di Paris Saint-Germain," tutur mantan pemain timnas Portugal itu.

"Asal Mbappe memiliki kecerdasan untuk bergerak dengan baik, memanfaatkan ruang yang diciptakan oleh Messi dan Neymar, dia akan mampu mencetak banyak gol," ujar Pauleta.

Kylian Mbappe memiliki sisa kontrak sampai akhir Juni 2022 dan sampai sekarang, dia belum mau memperpanjangnya.

Mbappe santer dikabarkan bakal ke Real Madrid musim depan setelah kontraknya di PSG kedaluwarsa.